Kasihan, Truk Gandeng Dilarang Masuk Tol Saat Arus Balik Idul Adha

JAKARTA - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat mengimbau pengendara mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih untuk tidak menggunakan tol saat kembali ke Jakarta.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan, keputusan itu untuk menghindari kemacetan dan mengantisipasi lonjakan kendaraan prinadi yang akan melakukan perjalanan balik ke Jakarta pada hari Minggu.

"Saat ini berdasarkan laporan yang saya dapatkan cenderung ada kenaikan volume lalu lintas di jalan tol pada periode libur Idul Adha,” ujar Budi dalam keterangan tertulisnya yang diterima Jumat (31/7/2020).

Menurut Dirjen Budi, imbauan ini demi mengutamakan kelancaran lalu lintas dan angkutan jalan. Serta mengoptimalkan penggunaan dan pergerakan lalu lintas pada beberapa ruas jalan tol dan jalan nasional pada masa libur Idul Adha. ( Baca juga:Ribuan Kendaraan Antre Mengular Panjang di Gate Tol Palimanan )

"Saat ini telah terjadi peningkatan volume di jalan tol arah masuk dan keluar Jakarta. Terlebih volume kendaraan mulai cenderung meningkat sejak H-4 Idul Adha atau mulai Senin (27/7) yang lalu," katanya.

Dirjen Budi menjelaskan, bagi para pengemudi truk sumbu tiga ke atas dapat menghindari penggunaan tol Trans Jawa mulai dari Ruas Semarang sampai dengan Jakarta karena akan diprioritaskan untuk kendaraan pribadi.

“Jadi mobil barang logistik sumbu tiga ke atas diharapkan menggunakan jalan arteri (non tol) yaitu melalui Jalur Pantura Semarang-Cirebon-Indramayu-Karawang-Bekasi,” tambahnya.