Penyelenggara Umrah dan Haji Masih Optimistis Akhir Tahun Bisa Capai Satu Juta Jemaah
loading...
Jumlah jamaah umrah Indonesia terus naik. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Jumlah jemaah umrah mengalami peningkatan sejak awal Januari 2023 dengan rata-rata tingkat kenaikan mencapai 2% hingga 15% setiap pekan. Kantor Imigrasi Kelas I Bandara Soekarno-Hatta mencatat kenaikan jumlah jemaah masih bakal terus terjadi hingga akhir tahun ini.
Salah satu penyelenggara umrh dan haji melalui PT Bumi Tunggal Wisata (BTW) menyatakan optimisme bisnis perjalanan haji dan umroh bakal terus berkembang mengingat besarnya potensi permintaan dari masyarakat. “Di kami saja, bulan ini kami target 2.000 jemaah umrah bisa terbang ke Arab Saudi dengan layanan servis penuh,” ujar Direktur Utama BTW Haykal Syeh Al Jufri di Jakarta, Rabu (20/9/2022).
Sementara Komisaris Utama BTW Abdul Rahman Hasan Aljufri berharap, biro penyelenggaraan haji dan umrah ini menjadi lembaga yang amanah, dan lebih mengutamakan pada kepentingan umat. Abdul Rahman menyebut, meski tahun ini menjadi tahun politik, namun perlahan minat masyarakat terhadap umrah juga semakin besar seiring dengan pulihnya daya beli dan konsumsi masyarakat.
BTW memberangkatkan perdana sebanyak 433 jemaah umrah pada Senin (18/9/2022) dari terminal 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta melalui penerbangan maskapai Lion Air Group. Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umah (Amphuri) Firman M. Nur mengatakan, kondisi jemaah umrah yang melakukan perjalanan ke Arab Saudi pada awal musim Januari 2023 hingga Agustus tahun ini mengalami penurunan.
Namun penurunan tersebut diyakini masih akan terus meningkat pada dua bulan mendatang dengan rata-rata mencapai 150 ribu hingga 160 ribu jemaah dalam dua bulan ke depan. “Pada musim Januari sampai Agustus memang ada penurunan. Penurunan itu kalau dibanding tahun 2022 ya di mana musim umrah dan haji 2022 faktor kerinduan usai Covid-19 itu sangat besar pengaruhnya,” ujarnya kepada MNC Portal di Jakarta.
Firman menambahkan, dengan dukungan pemerintah dan semua layanan penerbangan di bandara, pihaknya optimistis jumlah jemaah umrah bisa mencapai 1,3 juta sampai akhir tahun dengan jumlah embarkasi keberangkatan 60% berada di Bandara Soekarno-Hatta. “Jika dibanding tahun 2022, jumlah keberangkatan jemaah umrah itu mencapai 1,5 juta. Tapi kita memahami tahun ini menjadi musim politik dimana masyarakat juga cenderung menahan belanja,” pungkasnya.
Salah satu penyelenggara umrh dan haji melalui PT Bumi Tunggal Wisata (BTW) menyatakan optimisme bisnis perjalanan haji dan umroh bakal terus berkembang mengingat besarnya potensi permintaan dari masyarakat. “Di kami saja, bulan ini kami target 2.000 jemaah umrah bisa terbang ke Arab Saudi dengan layanan servis penuh,” ujar Direktur Utama BTW Haykal Syeh Al Jufri di Jakarta, Rabu (20/9/2022).
Sementara Komisaris Utama BTW Abdul Rahman Hasan Aljufri berharap, biro penyelenggaraan haji dan umrah ini menjadi lembaga yang amanah, dan lebih mengutamakan pada kepentingan umat. Abdul Rahman menyebut, meski tahun ini menjadi tahun politik, namun perlahan minat masyarakat terhadap umrah juga semakin besar seiring dengan pulihnya daya beli dan konsumsi masyarakat.
BTW memberangkatkan perdana sebanyak 433 jemaah umrah pada Senin (18/9/2022) dari terminal 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta melalui penerbangan maskapai Lion Air Group. Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umah (Amphuri) Firman M. Nur mengatakan, kondisi jemaah umrah yang melakukan perjalanan ke Arab Saudi pada awal musim Januari 2023 hingga Agustus tahun ini mengalami penurunan.
Namun penurunan tersebut diyakini masih akan terus meningkat pada dua bulan mendatang dengan rata-rata mencapai 150 ribu hingga 160 ribu jemaah dalam dua bulan ke depan. “Pada musim Januari sampai Agustus memang ada penurunan. Penurunan itu kalau dibanding tahun 2022 ya di mana musim umrah dan haji 2022 faktor kerinduan usai Covid-19 itu sangat besar pengaruhnya,” ujarnya kepada MNC Portal di Jakarta.
Firman menambahkan, dengan dukungan pemerintah dan semua layanan penerbangan di bandara, pihaknya optimistis jumlah jemaah umrah bisa mencapai 1,3 juta sampai akhir tahun dengan jumlah embarkasi keberangkatan 60% berada di Bandara Soekarno-Hatta. “Jika dibanding tahun 2022, jumlah keberangkatan jemaah umrah itu mencapai 1,5 juta. Tapi kita memahami tahun ini menjadi musim politik dimana masyarakat juga cenderung menahan belanja,” pungkasnya.
(uka)
Explore More