Ngutang di Bank Mandiri Makin Gampang, Cair Hanya 5 Menit

Senin, 03 Agustus 2020 - 14:00 WIB
loading...
Ngutang di Bank Mandiri...
Pengajuan kredit di Bank Mandiri makin mudah. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Penyebaran wabah corona telah memicu aktivitas ekonomi dan masyarakat menjadi terbatas, sehingga melemahkan permintaan dan mempengaruhi omset para pelaku UMKM. Untuk mendukung pelaku usaha, termasuk sektor UMKM, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada bulan lalu menghadirkan terobosan berupa aplikasi oline Mandiri Pintar (Pinjaman Tanpa Ribet) sehingga semakin mudah mengajukan kredit.

Proses pengajuan kredit yang efektif alias tanpa ribet menjadi faktor penting yang menunjang penyaluran pembiayaan bagi pelaku usaha segmen UMKM. Melalui aplikasi Mandiri Pintar, tenaga pemasar dan nasabah kredit mikro mendapat berbagai kemudahan dalam pembiayaan. Dengan aplikasi tersebut, performa kredit yang disalurkan bagi pelaku usaha di segmen mikro tentunya kian meningkat.

Sorang Mandiri Kredit Sales (MKS) bernama Alfia yang bertugas di Pasar Cipete Jakarta mengungkapkan aplikasi Mandiri Pintar memberi banyak keuntungan, baik dari sisi karyawan Bank Mandiri yang bertugas untuk terus meningkatkan jumlah penyaluran kredit dan bagi nasabah penerima kredit.

"Sebelum ada Mandiri Pintar, proses yang harus dilakukan oleh MKS adalah mencari nasabah mulai dari menyebar brosur, memberikan penjelasan jenis kredit yang bisa diperoleh nasabah, wawancara, melihat kelayakan usaha, BI checking dan jaminan usaha apa," kata Alfian di Jakarta, Senin (3/8/2020).



Apabila semua syarat administrasi yang dibutuhkan sudah lengkap, lanjut Alfian, proses pencairan kredit hingga approval bisa menghabiskan waktu paling cepat satu minggu hari kerja, bahkan bisa lebih jika dibutuhkan tambahan atau syarat yang diperlukan belum lengkap. Beberapa syarat yang diperlukan antara lain; fotokopi KTP (jika pasangan suami-isteri dibutuhkan foto copy keduanya), fotokopi buku nikah, fotokopi Kartu Keluarga, NPWP dan foto copy jaminan. "Belum lagi kita sebagai sales harus cross check datanya," ungkapnya.

Kini dengan aplikasi Mandiri Pintar, kata Alfian, tenaga pemasar dapat langsung memproses pengajuan kredit lewat smartphone kepada nasabah dalam waktu yang lebih cepat. Prosesnya kurang lebih hanya 15 menit setelah tenaga pemasar mengajukan data debitur melalui Mandiri Pintar. Aplikasi ini juga dapat melayani pengajuan kredit mikro produktif baru maupun top up kredit mikro produktif eksisting.

Sekarang ini, kerumitan dalam proses pengajuan kredit itu sudah dapat diatasi dengan aplikasi Mandiri Pintar. Proses yang dibutuhkan hanya berkisar antara 5-10 menit saja, pinjaman sudah bisa ditransfer ke rekening pemohon kredit. Berdasarkan pengalaman yang terjadi belum lama ini, Alfian mengungkapkan untuk top-up kredit nasabah waktu yang diperlukan untuk verifikasi hingga approval tidak sampai 5 menit, jika semua persyaratan yang diperlukan sudah masuk dalam database Bank Mandiri dan tentu saja kualitas jaringan yang bagus.

"Kalau top up kan kita sudah punya data-data nasabahnya, jadi tinggal diajukan dan di-approved saja, beberapa menit kemudian sudah bisa cair dan diterima langsung di rekening nasabah. Kendalanya juga terdapat pada sinyal jaringan, kalau sinyalnya bagus maka semuanya bisa cepat," jelas Alfian.



Kemudahan dan kecepatan tersebut menjadi inovasi teknologi yang dihadirkan oleh Bank Mandiri untuk menjadi yang terdepan di era digitalisasi. Kegiatan tatap muka antara sales dan nasabah juga hanya dilakukan ketika akan tandatangan akad kredit, mengingat prinsip kehati-hatian yang harus dipegang teguh oleh perusahaan.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tanpa Perlu Kartu! Setor...
Tanpa Perlu Kartu! Setor Tunai di ATM Kini Bisa Andalkan BRImo
MNC Bank Hadir di Digital...
MNC Bank Hadir di Digital Banking Asia Summit 2024, Paparkan Keahlian Ekosistem Digital
Pacu Revolusi Lewat...
Pacu Revolusi Lewat AI, BTN Maksimalkan Transformasi Digital dan Fokus Customer-Centric
Gaet Pebisnis Muda,...
Gaet Pebisnis Muda, BTN Hadirkan Internet Banking Business
Punya 4 Fitur Anyar,...
Punya 4 Fitur Anyar, BTN Mobile Makin Agresif Tahun Ini
Hadir di Music Zone,...
Hadir di Music Zone, Bank KB Bukopin Kenalkan Digital Banking KBstar
Transaksi Digital Banking...
Transaksi Digital Banking Terus Tumbuh, Nilainya per November 2023 Tembus Rp5.163 Triliun
Sambut Tahun Baru 2024,...
Sambut Tahun Baru 2024, BTN Mobile Dilengkapi 4 Fitur Anyar
Perbankan Mulai Merambah...
Perbankan Mulai Merambah ke Paylater, Kali Ini Giliran Bank Mandiri
Rekomendasi
Jalur Gentong Tasikmalaya...
Jalur Gentong Tasikmalaya Ramai Lancar Jelang Malam Takbiran
Guru Besar UIN Jakarta...
Guru Besar UIN Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie Jadi Khatib Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal
Kemeriahan Malam Takbiran...
Kemeriahan Malam Takbiran di Jalur Mudik Pantura Karawang
Berita Terkini
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
11 menit yang lalu
SIG Berhasil Tekan Beban...
SIG Berhasil Tekan Beban Pokok Pendapatan 0,8% Jadi Rp28,26 Triliun
1 jam yang lalu
Program Mudik Bersama...
Program Mudik Bersama BUMN, BRI Life dan BRI Kolaborasi Beri Perlindungan Asuransi
2 jam yang lalu
BSI Ingatkan Nasabah...
BSI Ingatkan Nasabah Waspada Penipuan Bermodus Social Engineering
2 jam yang lalu
Mentan Amran: Operasi...
Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan
2 jam yang lalu
Kemnaker Terima 1.322...
Kemnaker Terima 1.322 Aduan THR yang Belum Dibayar
4 jam yang lalu
Infografis
5 Negara dengan Netizen...
5 Negara dengan Netizen Paling Tidak Sopan di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved