Upaya Kolaborasi Menghadapi Tantangan Sektor Energi dan Mineral

JAKARTA - Dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-50, PT Tripatra Engineers and Constructors (TRIPATRA) menyelenggarakan sustainable engineering summit di Jakarta Barat, Jumat kemarin (13/10/2023). Dalam kegiatan itu, TRIPATRA mengajak berbagai elemen bangsa agar berkolaborasi dalam memajukan sektor energi dan mineral nasional.



President Director & CEO TRIPATRA Raymond Naldi Rasfuldi mengatakan, kegiatan tersebut untuk mendorong diskusi terkait bisnis, risiko, dan keberlanjutan dalam sektor energi Indonesia dalam menghadapi tantangan di masa depan.

"Kegiatan tersebut diharapkan menjadi wadah untuk mengumpulkan wawasan tentang masa depan energi dan mineral dari para pakar, praktisi dan pemimpin dari berbagai institusi atau perusahaan terkemuka di Indonesia," katanya dikutip Minggu (15/10/2023).

Menurut Naldi kegiatan ini juga merupakan salah satu bagian dari komitmen pihaknya untuk ikut berkontribusi dan berkolaborasi dalam memajukan sektor energi dan mineral nasional.

"Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak berbagai pemangku kepentingan yaitu pemerintah dan pelaku industri untuk saling berkolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan masa depan pembangunan nasional, terutama di sektor energi dan mineral, " tandasnya.

Finance & Commercial Director TRIPATRA Benny J. Joesoep menambahkan, saat ini Indonesia memiliki potensi kekayaan sumber daya mineral dan Energi Baru Terbarukan (EBT) yang melimpah. Indonesia berada di puncak perubahan menuju era baru dalam sektor energi dan hilirisasi mineral.

Menurutnya, transisi energi dan pengembangan nilai tambah mineral menjadi landasan utama bagi perubahan ini. "Jika bisa dioptimalkan dengan baik, bisa tercipta peluang besar sekaligus menantang negara untuk berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan global yang terus berkembang, " bebernya.

Dalam menghadapi tantangan dan peluang tersebut, tambah dia, tentunya diperlukan tekad dan kolaborasi yang kokoh dari berbagai pemangku kepentingan. Ini penting agar Indonesia siap mengambil peran sentral dalam membentuk masa depan energi.

“Era baru ini bukan hanya tentang perubahan, tetapi juga tentang kesempatan untuk menciptakan legacy positif bagi generasi mendatang menuju visi Indonesia Emas 2045," pungkasnya.

Untuk itu, sebagai pemrakarsa di industri jasa rekayasa teknik terintegrasi di Indonesia dengan pengalaman selama 50 tahun dan merupakan bagian dari Indika Energy Group, pihaknya akan terus bertransformasi dan beradaptasi dengan perkembangan industri.



"Sehingga bisa berkontribusi dalam membangun kapabilitas nasional, terutama dalam memajukan dan mengembangkan sektor energi hijau bersama-sama dengan pemerintah dan pelaku industri lainnya untuk membangun Indonesia yang lebih maju,” tandasnya.