5 Fakta George Soros, Miliarder Yahudi yang Sering Dianggap Dalang Krisis Moneter

Jum'at, 27 Oktober 2023 - 11:48 WIB
loading...
5 Fakta George Soros, Miliarder Yahudi yang Sering Dianggap Dalang Krisis Moneter
George Soros adalah miliarder keturunan Yahudi yang kerap dianggap sebagai dalang krisis moneter. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - George Soros adalah seorang pebisnis dan filantropi asal Amerika Serikat. Dia merupakan miliarder keturunan Yahudi.

Nama besar Soros sering kali dikaitkan dengan berbagai isu global, baik itu dalam konteks investasi maupun filantropi. Dia kerap dianggap sebagai dalang krisis moneter di berbagai belahan bumi.

George Soros lahir pada 12 Agustus 1930 di Budapest, Hongaria. Soros dikenal luas karena perannya dalam dunia keuangan, terutama sebagai seorang spekulan mata uang dan hedge fund manager.

Lantas, siapa sosok George Soros? Berikut 5 fakta tentang George Soros.

Fakta George Soros


1. Pemilik Soros Fund Management


George Soros adalah pemilik Soros Fund Management, sebuah perusahaan investasi swasta yang dikenal luas. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1969 dan telah menjadi salah satu pemain besar dalam dunia keuangan.



Soros Fund Management mengelola aset yang sangat besar. George Soros sendiri telah berhasil mengumpulkan kekayaan yang signifikan melalui investasi.

Dia merupakan seorang kapitalis radikal yang juga memiliki perusahaan hedge fund dengan nama Quantum fund yang pernah tercatat menghasilkan return tahunan sebesar 35% selama 25 tahun.

Karena terkenal andal dalam melakukan trade, George Soros masuk ke dalam jajaran orang terkaya di Amerika Serikat tepatnya di urutan ke 56 versi Forbes 2021 dan orang terkaya urutan 162 di dunia.

2. Dikenal sebagai The Man Who Broke the Bank of England


George Soros dikenal sebagai orang yang berhasil "menghancurkan" Bank of England pada tahun 1992. Melalui spekulasi mata uang, Soros memperoleh keuntungan besar dan memaksa Bank of England untuk mengeluarkan mata uang poundsterling dari Sistem Nilai Tukar Eropa (ERM).



Kejadian ini membuat Soros mendapatkan julukan The Man Who Broke the Bank of England. Insiden tersebut sering dijuluki sebagai pertempuran antara Soros dan Bank Sentral Inggris.

Dalam waktu beberapa jam, nilai poundsterling turun 15% dan Soros berhasil meraih laba sekitar USD1 miliar atau setara dengan Rp14 triliun selama peristiwa tersebut.

3. Memiliki Jumlah Kekayaan Fantastis


Menurut laporan dari Forbes pada 21 Februari 2023, George Soros memiliki kekayaan bersih sebesar USD6,7 miliar atau setara dengan Rp101,7 triliun. George Soros telah memulai kariernya sejak tahun 1969 ketika ia mendirikan Quantum Fund.

4. Dituding sebagai Dalang Krisis Moneter di Banyak Negara


George Soros disinyalir terlibat dalam serangan spekulatif terhadap mata uang negara negara di Asia pada tahun 1997, khususnya Baht Thailand. Meski begitu, dia dengan tegas membantah terlibat dalam peristiwa tersebut.

Namanya dihubungkan dengan krisis keuangan yang melanda sebagian besar Asia pada tahun tersebut.
Selain itu, krisis moneter yang terjadi di Indonesia pada tahun 1998 bisa jadi juga disebabkan oleh tangan dingin George Soros.

Perusahaan Hedge Fund miliknya yang menjadikan mata uang negara negara Asia cukup terguncang.

5. Aktivitas Filantropis


Selain kesuksesannya dalam dunia keuangan, George Soros juga terkenal karena aktivitas filantropi. Soros telah menyumbangkan miliaran dolar ke berbagai tujuan amal dan organisasi yang bekerja untuk hak asasi manusia, demokrasi, pendidikan, dan kesehatan global.

Soros melalui Open Society Foundations, yang ia dirikan, telah memberikan kontribusi besar dalam berbagai isu sosial dan politik di seluruh dunia.

Itulah 5 fakta tentang George Soros. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan para pembaca.
(okt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1929 seconds (0.1#10.140)