Lippo Group Akan Perbanyak Gudang Logistik di Daerah

Rabu, 20 September 2017 - 11:23 WIB
Lippo Group Akan Perbanyak...
Lippo Group Akan Perbanyak Gudang Logistik di Daerah
A A A
TANGERANG - Gagasan Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita agar ritel modern dapat membangun kemitraan dengan menyupalai barang dagangan ke warung dan pedagang tradisionil mendapat respons positif dari pelaku ritel nasional.

Presiden Direktur PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), Benjamin J Mailool menyatakan bahwa keberadaan logistik di Balaraja, Surabaya, dan Cibitung memiliki peranan penting mendukung pembangunan perekonomian nasional. Karena keberadaan gudang logistik retail untuk pendistribusian barang dari satu tempat ke tempat lain.

"Memang barang-barang ini juga bukan barang-barang kita produksi sendiri, tapi barang yang kita kumpulkan dari produsen produsen dan supplier," katanya di Tangerang, kemarin.

Benjamin menambahkan, kunci dari mata rantai distribusi barang ini bisa diperpendek seefisien mungkin. Sehingga, harga di satu tempat dengan harga tempat lain ini bisa comparable dan kompetitif.

"Kuncinya adalah sentra distribusi yang efektif dan efisien. Jadi, kita mengharapkan ada banyak gudang logistik dari yang saat ini hanya tiga distribution center," jelas dia.

Maka, lanjut Benjamin, manajemen akan menduplikasi lagi tempat-tempat lain. Khususnya untuk kawasan Indonesia timur yang rencananya akan dibangun di Makassar. Sehingga, menjadi penghubung untuk distribusi barang dari satu produsen di pulau Jawa sampai ke daerah timur.

Sementara, tentang kemungkinan berkurangnya margin laba akibat kemitraan dengan warung maupun pedagang tradisionil, Benjamin mengaku tidak pengaruh. Karena, volume itu sudah dihitung dan yang sangat penting pihaknya bisa melihat turnover sebelumnya juga sangat kecil.

"Jadi, kita juga membuka peluang untuk meng-cover penetrasi pasar yang belum terjangkau. Juga ini dengan meningkatkan volume dan diri kita mengharapkan ada volume tambahan kita bisa tingkatkan," tuturnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0970 seconds (0.1#10.140)