Pertamina dan Swasta Kompak Turunkan Harga BBM, Pilih yang Mahal atau Murah?

JAKARTA - PT Pertamina sudah menurunkan harga bahan bakar minyak ( BBM ) non-subsidi per 1 November 2023. Penyesuaian harga BBM Pertamina ini berlaku untuk jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.



Dilansir MNC Portal Indonesia dari laman resminya, Pertamina kini menjual Pertamax seharga Rp 13.400 per liter untuk kawasan DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur. Harga itu turun Rp 600 per liter.

Sementara, Pertamax Turbo juga mengalami penurunan menjadi Rp 15.500 per liter dari Rp16.600 per liter. Kemudian, Dexlite turun menjadi Rp 16.950 per liter dari sebelumnya Rp 17.200 per liter dan Pertamina Dex menjadi Rp 17.750 per liter dari sebelumnya Rp 17.900.

Kemudian harga Pertamax Green 95 juga turun menjadi Rp 15.000 per liter dari sebelumnya Rp 16.000. BBM kandungan ethanol ini baru dijual terbatas yaitu di DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Sedangkan untuk harga BBM jenis Pertalite dan solar tidak mengalami perubahan atau tetap. Rinciannya, Pertalite tetap Rp 10.000 per liter dan solar di angka Rp 6.800 per liter.

Penurunan harga BBM juga dilakukan SPBU swasta seperti Shell, Vivo, dan BP-AKR. Di SPBU Shell, BBM Shell Super kini dibanderol Rp 14.360 dari sebelumnya Rp 15.380. Kemudian, Shell V-Power turun dari Rpp16.350 per liter menjadi Rp15.270 per liter.

Selain itu, SPBU Vivo dan BP-AKR juga menurunkan harga BBM-nya. Penurunan harga pada SPBU Vivo untuk BBM jenis Revvo 90 sebesar Rp 300 yaitu menjadi Rp 12.200 per liter dari sebelumnya Rp 12.500 per liter.

Lalu untuk Revvo 92 terpantau turun Rp 980 menjadi Rp 14.100 per liter dari sebelumnya Rp 15.080 per liter.

Sementara itu untuk harga BBM jenis BP92 kini dibanderol Rp 14.360 dari sebelumnya Rp 14.580 per liter. Lalu, BP Ultimate kini dibanderol Rp 15.270 per liter dari sebelumnya Rp 16.350 per liter.