Penerimaan Perpajakan 2017 Tertinggi Selama Pemerintahan Jokowi

Selasa, 02 Januari 2018 - 16:37 WIB
Penerimaan Perpajakan 2017 Tertinggi Selama Pemerintahan Jokowi
Penerimaan Perpajakan 2017 Tertinggi Selama Pemerintahan Jokowi
A A A
JAKARTA - Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan (Kemenkeu) hari ini merilis realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2017. Pemerintah melaporkan bahwa penerimaan perpajakan (pajak dan bea cukai) menunjukkan hasil menggembirakan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pada 2017 penerimaan perpajakan menembus Rp1.339,8 triliun atau mencapai 91% dari target di APBN Perubahan (APBNP) 2017 yang sebesar Rp1.450,9 triliun. Menurutnya, realisasi ini tertinggi sepanjang tiga tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pada 2015, penerimaan perpajakan hanya tercapai 83,3%, sedangkan 2016 hanya sekitar 83,5%. "Ini merupakan penerimaan tertinggi mencapai 91% tertinggi sejak tiga tahun terakhir," katanya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Selasa (2/1/2018).

Adapun rinciannya yaitu penerimaan pajak mencapai Rp1.097,2 triliun atau 88,4% dari target di APBNP yang sebesar Rp1.283,6 triliun. Sementara, realisasi penerimaan pajak pertambahan nilai (PPn) mencapai 106%, padahal pada 2016 realisasinya hanya 86,9% dari target.

"Jadi momentum luar biasa tingginya. Hal ini menunjukkan penerimaan perpajakan dalam APBN kita telah menunjukkan tren makin sehat dan menopang kita untuk menjaga APBN yang sehat dan kredibel," jelasnya.

Sementara, penerimaan kepabeanan dan cukai mencapai Rp192,3 triliun atau 101,7% dari target APBNP 2017. Realisasi ini terdiri dari penerimaan cukai yang sebesar Rp153,3 triliun, bea masuk sebesar Rp35 triliun, dan bea keluar Rp4 triliun.

"Pencapaian tersebut didukung membaiknya kinerja cukai, meningkatnya ekspor, komitmen pemerintah mengendalikan barang dengan negative externality, dampak positif program penertiban importir berisiko tinggi (PIBT), dan program penertiban cukai berisiko tinggi (PCBT) yang diluncurkan pada pertengahan Juli 2017," tutur Sri Mulyani.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0020 seconds (0.1#10.140)