Bos PLN Wanti-wanti Jangan Ada Pemadaman Listrik Selama Nataru

Rabu, 20 Desember 2023 - 10:50 WIB
loading...
Bos PLN Wanti-wanti...
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan jangan sampai ada pemadaman listrik atau blackout pada perayaan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun baru 2024.

"Hari ini dalam apel siaga kita ingin memastikan bahwa daam rangka momentum Nataru, kita harus mampu membuktikan adanya zero mistake, zero tolerance, zero blackout apapun tantangannya harus diselesaikan satu-satu," jelasnya saat Apel Siaga Kelistrikan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Rabu (20/12/2023).



Diungkapkan Darmawan, perseroan juga telah melakukan beberapa mitigasi untuk memastikan keandalan kelistrikan selama nataru tersebut. Katanya, keandalan pasokan listrik itu tentunya bersumber dari energi primer yang mencukupi.

Sebab diakuinya, dampak El Nino ini juga berpotensi mengganggu proses penyediaan batu bara untuk pembangkit listrik PLN. Oleh karena itu perseroan telah melakukan aksi preventif untuk memastikan ketersediaan batu bara di pembangkit-pembangkit listrik tercukupi.

"Kami telah membangun sistem digital rantai pasok energi primer untuk pembangkit listrik yang terintegrasi dengn Kementerian ESDM. Hadirnya sistem digital terintegrasi ini membuat sistem rantai pasok energi primer yang jauh lebih kokoh," imbuhnya.

Darmawan mengungkapkan, monitoring dari yang sebelumnya hanya dilakukan pada titik pembangkit, kini sudah terpantau sejak titik loading di lokasi tambang.

"Sehingga, kami bisa mengambil corrective action secara cepat jika dibutuhkan dan terus memantau secara rutin pasokan batu bara untuk PLTU agar rata-rata ketersediaanya tetap di atas 20 hari operasi. Selain batu bara, kami juga telah memastikan pasokan gas dan bahan bakar minyak (BBM) sebagai lapisan kedua dan ketiga energi primer setelah batu bara dalam kondisi yang cukup, yaitu lebih dari 20 hari operasi," tuturnya.

Lebih lanjut, Darmawan juga menegaskan kepada pihaknya untuk bisa terus menjaga keandalan sistem dan operasi selama nataru. Dirinya bahkan melarang timnya melakukan maintenance dan manuver kelistrikan di jam-jam tertentu yang bisa berisiko pada operasional.

"Tetapi kalau ada kondisi yang memaksan harus dilakukan manuver maka silahkan melaporkan pada tim untuk bisa dieskalasi ke atas. Sehingga kalau manuver ada di gardu induk itu semua lini dari tim seluruh spektrum dari tim, dari hulu sampai hilir, sampai ke distribusi, semua paham bahwa akan dilakukan manuver semua paham untuk bersiap-siap secara preventif," terangnya.



Ia juga meminta kepada timnya untuk langsung melaporkan gangguan di lapangan yang bersifat strategis yang bisa menggangu jalannya operasional selama nataru dalam kurun waktu kurang dari 5 menit. Darmawan juga meminta pihaknya untuk memperhatikan semua faktor keamanan, semua aktivitas, semua personel, hinga semua peralatan harus diperiksa lebih dahulu demi keselamatan seluruh personel.

"Saya minta kepada teman-teman semua bahwa kita bisa menghadapi Nataru dengan aman. Saya minta teman-teman semua Nataru ini tidak ada gangguan listrik, tapi saya juga minta semua teman-teman bisa kembali ke rumah masing-asing dalam kondisi sehat walafiat dan bisa kembali berkumpul dengan keluarga masing-masing. (Pokoknya) siaga Nataru saya minta kita semua all out," jelasnya.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1755 seconds (0.1#10.140)