Terus Berlanjut, Groundbreaking IKN Tahap 4 Digelar Medio Januari 2024
loading...
Groundbreaking IKN tahap 4 dijadwalkan digelar pertengahan Januari 2024. Foto/Ilustrasi/Dok.
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah terus menggenjot pembangunan infrastruktur penunjang di Ibu Kota Nusantara (IKN), ditandai peletakan batu pertama (groundbreaking) yang sebanyak 3 kali telah dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pembangunan IKN terus berlanjut dengan grounbreaking ke-4 yang dijadwalkan dilakukan pertengahan Januari 2024 mendatang.
"Nanti rencananya di bulan Januari 2024 groundbreaking yang ke-4. Pertengahan bulan Januari," ungkap Direktur Transformasi Hijau Otorita IKN Agus Gunawan dalam siaran Market Review di IDX Channel, Rabu (27/12/2023).
Namun, Agus belum dapat menyampaikan nilai investasi pada groundbreaking proyek tahap ke-4 nanti, pun juga dengan rincian bangunan yang akan didirikan. Seperti diketahui, Badan Otorita mencatat, komitmen investasi yang telah masuk mencapai Rp41,4 triliun dari tiga rangkaian groundbreaking di IKN.
Nilai investasi dalam groundbreaking tahap 1 pada 21-22 September 2023 tercatat sebesar Rp23 triliun. Investasi itu berasal dari Konsorium Nusantara yang terdiri dari 10 perusahaan, meliputi Agung Sedayu Group, Salim Group, Sinar Mas, Pulau Intan, Djarum, BCA Group, Wings Group, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, dan Astra Group.
Selanjutnya, nilai investasi tahap 2 pada 1-2 November 2023 mencapai sebesar Rp13,1 triliun. Groundbreaking tahap kedua ini dilakukan oleh Kementerian Perhubungan, Mayapada Hospital, Pakuwon Group, JIS, Hermina, Bank Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan, dan PLN Indonesia.
Adapun groundbreaking tahap 3 yang dilakukan pada tanggal 20-21 Desember 2023 adalah untuk pembangunan area reboisasi sumbu kebangsaan, pembangunan properti, transportasi listrik, rumah sakit dengan target nilai investasi mendekati Rp10 triliun.
"Pembangunan di IKN mengikuti rencana induk sebagaimana di dalam Perpres 63 Tahun 2022, di mana, prinsip dasar pengembangan kawasan di Ibukota Nusantara ini memadukan tiga konsep pembangunan perkotaan, yaitu forest city, sponge city dan smart city," ujarnya.
"Nanti rencananya di bulan Januari 2024 groundbreaking yang ke-4. Pertengahan bulan Januari," ungkap Direktur Transformasi Hijau Otorita IKN Agus Gunawan dalam siaran Market Review di IDX Channel, Rabu (27/12/2023).
Namun, Agus belum dapat menyampaikan nilai investasi pada groundbreaking proyek tahap ke-4 nanti, pun juga dengan rincian bangunan yang akan didirikan. Seperti diketahui, Badan Otorita mencatat, komitmen investasi yang telah masuk mencapai Rp41,4 triliun dari tiga rangkaian groundbreaking di IKN.
Nilai investasi dalam groundbreaking tahap 1 pada 21-22 September 2023 tercatat sebesar Rp23 triliun. Investasi itu berasal dari Konsorium Nusantara yang terdiri dari 10 perusahaan, meliputi Agung Sedayu Group, Salim Group, Sinar Mas, Pulau Intan, Djarum, BCA Group, Wings Group, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, dan Astra Group.
Selanjutnya, nilai investasi tahap 2 pada 1-2 November 2023 mencapai sebesar Rp13,1 triliun. Groundbreaking tahap kedua ini dilakukan oleh Kementerian Perhubungan, Mayapada Hospital, Pakuwon Group, JIS, Hermina, Bank Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan, dan PLN Indonesia.
Adapun groundbreaking tahap 3 yang dilakukan pada tanggal 20-21 Desember 2023 adalah untuk pembangunan area reboisasi sumbu kebangsaan, pembangunan properti, transportasi listrik, rumah sakit dengan target nilai investasi mendekati Rp10 triliun.
"Pembangunan di IKN mengikuti rencana induk sebagaimana di dalam Perpres 63 Tahun 2022, di mana, prinsip dasar pengembangan kawasan di Ibukota Nusantara ini memadukan tiga konsep pembangunan perkotaan, yaitu forest city, sponge city dan smart city," ujarnya.
(fjo)
Explore More