Caleg Perindo Ungkap Program Pemberdayaan UMKM dan Modal Usaha

JAKARTA - Caleg DPRD Kota Dapil Ciputat Timur Dina Rahmayanti mengungkapkan, beragam program Partai Perindo untuk melakukan pemberdayaan UMKM. Hal ini disampaikan saat dirinya bersama Caleg Provinsi Dapil Banten 9, Ratu Nabila bersilaturahmi sekaligus sosialisasi Pemilu yang akan digelar pada 14 Februari.

Beragam kegiatan tersebut dilakukan di Jl Rusa II RT.004/004, Kelurahan Pondok Ranji, Ciputat Timur, hari ini. Dina mengatakan bahwa sebelum masa kampanye, dirinya pun sudah banyak melakukan aksi khususnya dibidang hukum kepada masyarakat yang memerlukan bantuan.

"Kemudian pada saat ini karena kami sebagai kader sekaligus calon anggota legislatif, sesuai marwah Partai Perindo yaitu kesejahteraan masyarakat, maka kami juga punya program yaitu untuk pemberdayaan UMKM. Salah satunya kami membantu masyarakat untuk modal usaha, bagi kedua pedagang yakni berupa seperangkat alat berdagang," jelas Dina, salah satu Caleg dari Partai yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera tersebut.

Selain itu kedua Caleg Perindo dalam kegiatan tersebut, juga mensosialisasikan manfaat pemegang kartu anggota Perindo bagi masyarakat. Salah satunya mendapatkan asuransi kecelakaan.

"Kita bersama-sama, di sini untuk silaturahmi, banyak sekali warga sekitar 150 orang dan mereka sangat antusias mengikuti kegiatan hari ini. Kami juga memberikan sosialisasi tentang bagaimana cara mencoblos di tanggal 14 Februari mendatang," ujar Ratu Nabila, Sabtu (20/1/2024).

Pada kegiatan ini banyak juga masyarakat yang memberikan aspirasi agar pendidikan dan kesehatan bisa lebih diperhatikan lagi.

"Kalau saya karena memang background komunikasi, dan saya sangat konsentrasi dengan pendidikan dan kesehatan. (Jadi) Nanti Insya Allah saya akan konsen dibidang itu untuk membantu masyarakat agar tidak da lagi yang keseusahan di kedua bidang itu. Karena memang banyak sekali keluhan bahwa di Tangerang Selatan ini masih banyak yang belum mendapatkan sekolah gratis," tuturnya.