Bidik Pasar Asuransi RI, Qoala Plus Siap Perluas Wilayah Operasional

BOGOR - Unit bisnis perusahaan insurtech Qoala , Qoala Plus, berencana mengembangkan wilayah operasionalnya di berbagai daerah di Indonesia. Aksi korporasi itu dilakukan perusahaan mulai tahun ini.

Direktur Bisnis Qoala Plus, Tirto Utomo mengatakan, bisnis asuransi berbasis digital juga harus dibarengi dengan pengembangan wilayah secara operasional. Langkah itu diperlukan karena bagian dari layanan para nasabah.

“Karena kita percaya dengan bisnis model platform digital seperti kita itu pengembangan jauh lebih cepat dan jauh lebih efisien. Jadi kita akan terus mengembangkan wilayah operasional kita beberapa kota yang kita uda ada di sana,” ujar Tirto saat konferensi pers di kawasan Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/1/2024).



Saat ini, Qoala Plus berfokus untuk membangun bisnis yang sustainable bagi pelanggan maupun tenaga pemasar. Pertumbuhan dan peningkatan jumlah tenaga pemasar merupakan salah satu fokus utama perusahaan. Adapun, tenaga pemasar asuransi atau Mitra Qoala Plus dapat memberikan produk asuransi berupa asuransi hospital cash plan (HCP) asuransi perjalanan, asuransi mobil, asuransi properti, hingga asuransi jiwa dan kesehatan.

“Jadi saya rasa secara fokus core produk kita, kita akan tetap pada kategori tiga tadi, menjadi kategori utama kita, tapi kita akan lakukan, kini tiga kategori yang kita percaya sangat besar dan sangat bermanfaat untuk seorang individu gitu ya, rumahnya, mobilnya, dan jiwanya,” paparnya.

Senada, SVP of Sales and Partnership Qoala Plus, Sugeng Purnomo mencatat, sejak tahun lalu perluasan wilayah operasional sudah dilakukan. Tiga daerah diantaranya Palembang, Samarinda, dan Denpasar. Hingga, aksi itu akan kembali dilakukan tahun ini. Sugeng sendiri enggan merinci wilayah mana saja yang akan disasar Qoala Plus.

Baca Juga: Buktikan Komitmen, MNC Life Bayarkan Klaim Nasabah di Medan Rp40 Juta

“Tahun lalu tuh kita sudah membuka di Palembang, Samarinda, dan Denpasar gitu ya. Tahun ini kita juga tambahkan lagi,” ucap Sugeng.

“Kenapa diperlukan lagi tambahan, meskipun penjualannya digital. Nah, ini penting buat asuransi, jualan digital, tapi memang orang Indonesia kalau ada apa-apa kita tempuh gitu ya, makanya kita memastikan juga kalau ada apa-apa di kota tersebut ada pihak yang juga bisa ditemui,” lanjut dia.