7 BUMN Diusulkan Dapat Suntikan Modal Negara Rp13,6 Triliun Tahun Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengusulkan Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun anggaran 2024 untuk tujuh perusahaan pelat merah senilai Rp13,6 triliun. PMN tersebut berasal dari cadangan pembiayaan investasi.
Usulan tersebut disampaikan Erick kepada Komisi VI DPR saat rapat kerja (raker), Selasa (19/3/2024). Menurut dia, anggaran itu bisa didalami legislator, sebelum disetujui Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Tahun 2024 ini memang kita ada cadangan pembiayaan investasi yang kita dorong senilai Rp13,6 triliun. Saya kira mohon atas PMN yang diusulkan ini dapat dilakukan pendalaman oleh Komisi VI dan seluruh jajarannya," ujar Erick.
Dia mengatakan, dana dari cadangan pembiayaan investasi itu akan dialokasikan untuk penyehatan bisnis BUMN. Selain itu, juga digunakan untuk melaksanakan program yang menjadi penugasan pemerintah.
Berikut daftar BUMN yang diusulkan mendapat PMN 2024 dari cadangan pembiayaan investasi:
1. PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI dengan nilai PMN 2024 yang diajukan sebesar Rp2 triliun. Dana ini akan digunakan untuk pengadaan kereta melalui retrofit dan pembelian kereta baru.
2. PT Hutama Karya (Persero) dengan usulan PMN 2024 sebesar Rp1,6 triliun. Anggaran ini dialokasikan untuk penyelesaian ruas Tol Palembang-Betung.
3. Reasuransi Indonesia Utama dengan usulan PMN 2024 senilai Rp1 triliun. Rencananya, PMN dipakai untuk penguatan permodalan.
4. PT Pelni (Persero) dengan nilai usulan PMN 2024 Rp3 triliun. Digunakan untuk pembelian tiga kapal penumpang untuk rute perintis.
5. PT INKA (Persero) dengan nilai PMN yang diajukan Rp2 triliun. Rencananya digunakan untuk peningkatan kapasitas dan kualitas produksi.
6. ID FOOD dengan PMN 2024 yang diusulkan sebesar Rp1 triliun. Digunakan untuk penguatan permodalan.
7. Bahana PUI dengan usulan PMN 2024 senilai Rp3 triliun. Akan dialokasikan dalam penguatan permodalan dan pinjaman KUR.
Usulan tersebut disampaikan Erick kepada Komisi VI DPR saat rapat kerja (raker), Selasa (19/3/2024). Menurut dia, anggaran itu bisa didalami legislator, sebelum disetujui Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Tahun 2024 ini memang kita ada cadangan pembiayaan investasi yang kita dorong senilai Rp13,6 triliun. Saya kira mohon atas PMN yang diusulkan ini dapat dilakukan pendalaman oleh Komisi VI dan seluruh jajarannya," ujar Erick.
Dia mengatakan, dana dari cadangan pembiayaan investasi itu akan dialokasikan untuk penyehatan bisnis BUMN. Selain itu, juga digunakan untuk melaksanakan program yang menjadi penugasan pemerintah.
Berikut daftar BUMN yang diusulkan mendapat PMN 2024 dari cadangan pembiayaan investasi:
1. PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI dengan nilai PMN 2024 yang diajukan sebesar Rp2 triliun. Dana ini akan digunakan untuk pengadaan kereta melalui retrofit dan pembelian kereta baru.
2. PT Hutama Karya (Persero) dengan usulan PMN 2024 sebesar Rp1,6 triliun. Anggaran ini dialokasikan untuk penyelesaian ruas Tol Palembang-Betung.
3. Reasuransi Indonesia Utama dengan usulan PMN 2024 senilai Rp1 triliun. Rencananya, PMN dipakai untuk penguatan permodalan.
4. PT Pelni (Persero) dengan nilai usulan PMN 2024 Rp3 triliun. Digunakan untuk pembelian tiga kapal penumpang untuk rute perintis.
5. PT INKA (Persero) dengan nilai PMN yang diajukan Rp2 triliun. Rencananya digunakan untuk peningkatan kapasitas dan kualitas produksi.
6. ID FOOD dengan PMN 2024 yang diusulkan sebesar Rp1 triliun. Digunakan untuk penguatan permodalan.
7. Bahana PUI dengan usulan PMN 2024 senilai Rp3 triliun. Akan dialokasikan dalam penguatan permodalan dan pinjaman KUR.
(fjo)