PHE Catatkan Pertumbuhan Produksi 8% dalam 10 Tahun Terakhir

Sabtu, 01 Juni 2024 - 10:40 WIB
loading...
PHE Catatkan Pertumbuhan...
PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai subholding upstream berhasil mencatatkan kinerja positif. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai subholding upstream berhasil mencatatkan produksi produksi 8% dalam 10 tahun terakhir. PHE berhasil mencatatkan produksi migas 1,04 juta barel setara minyak per hari (MMBOEPD) dengan kontribusi nasional sebesar 69% dan lifting gas sebesar 34%.

"Capaian PHE tidak terlepas dari upaya perusahaan dalam mengelola strategi utama dalam mengelola baseline produksi, meningkatkan production growth melalui rencana kerja dan merger & acquisition serta meningkatkan reserve & resource growth dengan selalu mengedepankan aspek Enviroment, Social, Governance. Hal ini guna mendukung pemenuhan energi nasional dan mencapai target pertumbuhan perusahaan," ujar Direktur Utama PHE, Chalid Said Salim dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/6/2024).



Menurut dia PHE juga berhasil mencatatkan laba sebesar USD2,77 miliar di tahun 2023. PHE juga telah menyelesaikan pengeboran 799 sumur pengembangan dan 837 workover sehingga PHE berperan menjadi kontributor penting dalam membangun ekonomi nasional kegiatan aktivitas hulu Migas.

PHE juga mendapatkan 3 blok eksplorasi baru yaitu Blok East Natuna, Blok Peri Mahakam dan Blok Bunga sepanjang 2023. Adapun dari aspek Merger & Akuisisi, PHE mencatatkan Penambahan PI 10% di Iraq, perpanjangan blok Algeria dan Akuisisi 20% PI di Masela.

Capaian eksplorasi juga sangat menggembirakan dimana PHE berhasil mencapai success ratio sebesar 65% dari 20 sumur eksplorasi dengan total temuan 2C sebesar 488 MMBOE. Penyelesaian 3D mencapai 1.512 km2 pada komitmen kerja pasti wilayah terbuka juga merupakan bagian PHE untuk unlock new play atau membuka potensi eksplorasi baru guna terus berkontribusi optimal pada ketahanan energi nasional.

Dengan dukungan PT Pertamina (Persero) selaku Holding dan dukungan pemerintah melalui kegiatan eksplorasi, pengembangan, asset integrity, PHE berperan signifikan dalam membangun kembali kapasitas industri hulu migas nasional. PHE berhasil mencatatkan kinerja positif di seluruh anak usahanya yakni Regional 1 (Pertamina Hulu Rokan), Regional 2 (Pertamina EP), Regional 3 (Pertamina Hulu Indonesia), Regional 4 (Pertamina EP Cepu) dan Regional 5 (Pertamina Internasional EP), PT Elnusa, PT PDSI dan PT Badak NGL. Capaian TKDN industri hulu migas PHE sebesar 60,19% adalah bukti konkret upaya PHE dalam membangun kapasitas nasional di industri hulu migas.

Baca Juga: 15 Proyek Migas Bakal Beroperasi di 2024, Segini Tambahan Produksinya

Kinerja positif PHE ini tentu diharapkan bisa berdampak pula pada peningkatan pemberdayaan masyarakat khususnya di sekitar Wilayah Kerja Perusahaan yang berasal dari 596 program di seluruh Subholding Upstream Pertamina. Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PHE juga mencatatkan 202 penghargaan, baik nasional maupun penghargaan nasional, salah satunya 12 Proper Emas dan 19 Proper Hijau.

"Dalam bidang ESG, PHE juga telah meletakkan fundamental yang kuat. PHE secara konsisten berkontribusi untuk pengembangan kemandirian energi. Penurunan emisi sebesar 871 Ribu Ton CO2 equivalen merupakan bagian keberhasilan program dekarbonisasi energi efisiensi dan low carbon power. Per 27 April 2024, PHE telah sukses mendapatkan rating sebesar 22.5 atau medium risk di bidang Environment, Social, Governance (ESG), serta peringkat kesembilan dari 309 produsen minyak dan gas secara global," ujar Chalid Said Salim.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pertamina Regional Jawa...
Pertamina Regional Jawa Catatkan Produksi Minyak 54,2 MBOPD di 2024
Pertagas dan Husky-CNOOC...
Pertagas dan Husky-CNOOC Madura Limited Kolaborasi Optimalisasi Lapangan Gas BD
Ikut Pertamina UMK Academy,...
Ikut Pertamina UMK Academy, Produk UMKM Bisa Go Global
Kompak Turun, Ini Harga...
Kompak Turun, Ini Harga BBM Terbaru Pertamina, Shell, Vivo dan BP per 1 April
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
Hadir di Pelabuhan Bakauheni,...
Hadir di Pelabuhan Bakauheni, Serambi MyPertamina Sediakan Beragam Fasilitas
Serambi MyPertamina...
Serambi MyPertamina Hadir di Bandara Ngurah Rai, Beri Layanan Gratis bagi Pemudik
Hore! Jelang Lebaran,...
Hore! Jelang Lebaran, Harga BBM Non-Subsidi Turun Mulai Hari Ini
Singgah Sejenak, Nikmati...
Singgah Sejenak, Nikmati Fasilitas Terbaik Pertamina Lubricants di Rest Area
Rekomendasi
Prediksi Liverpool vs...
Prediksi Liverpool vs Tottenham: Lautan Merah Siap Berpesta!
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, 14 Orang Tewas, Lebih dari 750 Luka
Dominasi CBR! AHRT Sapu...
Dominasi CBR! AHRT Sapu Bersih Kelas Utama di Race Pertama ARRC Thailand 2025
Berita Terkini
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
1 jam yang lalu
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
1 jam yang lalu
Dialog Bersama Delegasi...
Dialog Bersama Delegasi SSTC, Kementan Bangga Programnya Jadi Inspirasi Negara Lain
2 jam yang lalu
Aksi Jual Amerika Menguat,...
Aksi 'Jual Amerika' Menguat, China Buang Dolar AS Rp387 Triliun
3 jam yang lalu
Bill Gates: Profesi...
Bill Gates: Profesi Guru dan Dokter Akan Punah 10 Tahun Lagi
3 jam yang lalu
Iwan Sunito Bagikan...
Iwan Sunito Bagikan Tips Sukses Bisnis di Industri Properti Australia
11 jam yang lalu
Infografis
Negara NATO Ini Klaim...
Negara NATO Ini Klaim akan Diinvasi Rusia dalam Beberapa Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved