IHSG Diramal Sentuh Level 7.200, Belum Ada Indikasi Koreksi

Selasa, 02 Juli 2024 - 08:06 WIB
loading...
IHSG Diramal Sentuh...
Indeks Harga Saham Gabungan berpotensi menguat pada sepanjang perdagangan. FOTO/dok. SINDOnews
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berpotensi menguat pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks akan berada di kisaran 7.000 – 7.224.

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, dari perdagangan sebelumnya penguatan IHSG berlanjut dengan ditopang oleh saham-saham big caps secara kompak (tidak terfokus pada grup-grup tertentu saja) dan terjadi net buy asing sebesar 270 miliar.

"Penguatan IHSG menembus level 7.000 mengkonfirmasi pola falling wedge dan juga menegaskan bahwa IHSG masih bergerak dalam tren sideways sejak bulan Mei 2022," tulis William dalam analisisnya, Selasa (2/7/2024).



Menurut dia, sampai dengan perdagangan kemarin, belum ada indikasi kemungkinan terjadinya koreksi dalam waktu dekat. Sedangkan sentimen eksternal yaitu debat capres Amerika, memiliki peran dalam pergerakan USD dan potensi arah kebijakan BI saat menghadapi volatilitas pergerakan nilai tukar.

Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 76.04 poin (+1.08 persen) menuju 7139.62 pada perdagangan hari Senin 1 Juli 2024. Sebanyak 321 saham menguat, 233 saham menurun, dan 241 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 14.1T (all market).



Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.

ASII, buy, support 4450, resistance 4800.
Pergerakan harga membentuk pola symmetrical triangle dengan neckline pada 4450 (sudah terkonfirmasi).

SMGR, buy, support 3420, resistance 4150.
Pergerakan harga membentuk pola double bottom dengan neckline pada 4150 (belum terkonfirmasi).

AKRA, buy, support 1530, resistance 1700.
Pergerakan harga membentuk pola falling wedge dengan neckline pada 1630 (belum terkonfirmasi).

TINS, buy, support 890, resistance 1000.
Penguatan dengan potensi pengujian resistance pada 1000.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1724 seconds (0.1#10.140)