Kunjungi Emirat Arab, Dua Menteri Jokowi Gelar Tiga Pertemuan Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah lawatan ke China , Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir melanjutkan perjalanan kerjasama bilateral ke Uni Emirat Arab (UEA). Dalam kunjungan ke UEA ini, delegasi RI membahas tiga sektor yaitu kesehatan, energi dan pangan.
Retno menceritakan, selama kunjungan tersebut pihaknya mengadakan tiga pertemuan. Pertama, pertemuan dengan Menteri Luar Negeri UEA serta Menteri Energi dan Infrastruktur. Kedua, melakukan pertemuan di bidang kesehatan dengan G42. (Baca juga: Menkominfo Harap Layanan Telemedisin Tembus ke Wilayah 3T di Indonesia )
"Terakhir, pertemuan dengan beberapa perusahaan yang terkait energi dan pangan," kata Retno dalam konferensi persnya secara virtual, Sabtu (22/8/2020).
Dia menjelaskan, kunjungan ini merupakan tindak lanjut atas komunikasi yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dengan pemerintah UEA. Selain itu, UEA juga menjadi negara pertama dimana Indonesia mengadakan pengaturan esensial bisnis travel corridor. (Baca juga: UEA Kirim F-16 ke Yunani di Tengah Ketegangan Athena-Ankara )
"Dengan pengaturan tersebut diharapkan kunjungan bisnis yang esensial dapat dilakukan. Tentunya dengan pengaturan protokol kesehatan yang ketat," jelasnya.
Retno menceritakan, selama kunjungan tersebut pihaknya mengadakan tiga pertemuan. Pertama, pertemuan dengan Menteri Luar Negeri UEA serta Menteri Energi dan Infrastruktur. Kedua, melakukan pertemuan di bidang kesehatan dengan G42. (Baca juga: Menkominfo Harap Layanan Telemedisin Tembus ke Wilayah 3T di Indonesia )
"Terakhir, pertemuan dengan beberapa perusahaan yang terkait energi dan pangan," kata Retno dalam konferensi persnya secara virtual, Sabtu (22/8/2020).
Dia menjelaskan, kunjungan ini merupakan tindak lanjut atas komunikasi yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dengan pemerintah UEA. Selain itu, UEA juga menjadi negara pertama dimana Indonesia mengadakan pengaturan esensial bisnis travel corridor. (Baca juga: UEA Kirim F-16 ke Yunani di Tengah Ketegangan Athena-Ankara )
"Dengan pengaturan tersebut diharapkan kunjungan bisnis yang esensial dapat dilakukan. Tentunya dengan pengaturan protokol kesehatan yang ketat," jelasnya.
(ind)