Tak Hanya Naik Jadi Rp15.500 per liter, MinyaKita Langka di Pasar

Kamis, 01 Agustus 2024 - 16:38 WIB
loading...
Tak Hanya Naik Jadi...
Langkanya minyak goreng MinyaKita membuat harga naik. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Masyarakat tengah mengeluhkan kenaikan harga minyak goreng MinyaKita menjadi Rp15.700 per liter di pasar. Tak hanya itu, ketersediaannya juga semakin langka di pasaran.

Salah satu pedagang sembako di Duren Sawit, Jakarta Timur, Iding (43) mengatakan bahwa pedagang saat ini mengeluhkan ketersediaan stok MinyaKita di pasar. Akibatnya, harga minyak itu pun jadi naik.

"Dari ketersediaan MinyaKita ini susah di dapat, terlebih banyak dikonsumsi orang, akhirnya minyak goreng lainnya jadi ikutan naik harganya," terang Iding di lokasi, Kamis (1/8/2024).

Baca Juga : Peminat BRICS di Antara Negara Berkembang Membeludak, Ini Sebabnya

Dia mengatakan kelangkaan minyak goreng MinyaKita ini disebabkan oleh stok dari supplier berkurang. Iding mendapatkan informasi bahwa langkanya MinyaKita karena bahan bakunya sudah berkurang.

"Karena memang kita distributor dari penyuplainya itu, stoknya tidak ada. Katanya sih bahan bakunya tidak ada," terang Iding.

Selain itu, lanjut Iding, sebelumnya Ia bisa mendapatkan kuota minyak goreng dari distributor sebanyak 200 karton. Namun, saat ini barangnya diakui sama sekali tidak ada.

"Kita dapat MinyaKita itu dari Food Station, BUMD ya, itu tadinya 200 karton, sekarang barangnya tidak ada sama sekali. Soalnya mereka tidak produksi dan bahan bakunya kosong," tutur Iding.

Iding menambahkan bahwa dirinya harus membayar lebih untuk mendapatkan minyak goreng MinyaKita. Sebelumnya, harga per karton sebesar Rp165.000 per karton, namun saat ini harganya naik jadi Rp172.000 per karton.

"Tetapi kalau harga jual itu, disini kita jual Rp15 ribu-an lah. Kalau barangnya ada pun, kita jual Rp15.500 lah," katanya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
IHSG Berpotensi Lanjutkan...
IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan ke 6.700, Investor Pantau Data Inflasi
Progres Pembangunan...
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Tembus 78,9%, Menhub Target Rampung Oktober 2025
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
IHSG Hari Ini Berakhir...
IHSG Hari Ini Berakhir Perkasa di Level 6.678, Nilai Transaksi Tembus Rp10,05 T
Tarik Ulur Kenaikan...
Tarik Ulur Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Begini Kabar Terbarunya
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
Suku Bunga Acuan Ditahan...
Suku Bunga Acuan Ditahan 5,75 Persen, Begini Penjelasan Lengkap BI
Cara Daftar Koperasi...
Cara Daftar Koperasi Merah Putih, Simak Panduan Lengkapnya
Rekomendasi
Wakil Wali Kota Bandung...
Wakil Wali Kota Bandung Apresiasi Gober Parijs Van Java Perkenalkan Sektor Pariwisata
Korsel Bakal Ubah Semua...
Korsel Bakal Ubah Semua Motor Bensin Jadi Listrik
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
Berita Terkini
Kejar Pertumbuhan Ekonomi...
Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8% Butuh Konektivitas Andal
4 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang,...
Dampak Perang Dagang, DPR Dorong Impor Gas Penuhi Kebutuhan Industri
5 jam yang lalu
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
7 jam yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
7 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
8 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
8 jam yang lalu
Infografis
Tiga Alasan Netanyahu...
Tiga Alasan Netanyahu Tak Berani Melanjutkan Perang di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved