Harta Kekayaan Dharma Pongrekun, Calon Gubernur Jakarta Jalur Independen
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dharma Pongrekun dinyatakan memenuhi syarat sebagai bakal calon gubernur jalur independen pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta 2024. Dharma dipastikan lolos setelah KPU DKI Jakarta menyelenggarakan rapat pleno verifikasi faktual terhadap syarat dukungan minimal pencalonan pada Kamis (15/8/2024).
Berdasarkan ketentuan Pasal 41 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, untuk lolos ke Pilkada Jakarta jalur independen diperlukan minimal dukungan 618.998 warga Jakarta yang tersebar di minimal empat kota/kabupaten di Jakarta. Sementara, Dharma bersama pasangan calon wakil gubernur Kun Wardana dinyatakan berhasil mencatatkan dukungan 677.468 warga Jakarta.
Dharma lahir pada 12 Januari 1966 di Palu, Sulawesi Tengah. Ia adalah seorang purnawirawan Polri. Jabatan terakhir sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri. Pangkat terakhir pria berdarah Toraja ini adalah Komisaris Jenderal Polisi atau setara dengan jenderal bintang tiga.
Dharma memulai pendidikan di SMP Bruderan Purwokerto pada 1981 dan SMAN 34 Jakarta pada 1984. Ia lalu melanjutkan pendidikan ke AKABRI A di Akademi Kepolisian dan lulus pada 1988 kemudian menempuh pendidikan magister manajemen di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya dan lulus pada 2002.
Tak berhenti di situ, Dahrama kemudian melanjutkan magister jurusan ilmu hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM) hingga lulus pada 2006. Terakhir, ia mendapatkan gelar pendidikan doktor kehormatan bidang kemanusiaan dari MBC University Depok pada 2023.
Sebelum pensiun sempat menduduki sejumlah jabatan tinggi seperti menjadi wakil kepala BSSN pada 2019 hingga 2021. Ia juga pernah bertugas sebagai Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN sejak Mei 2018.
Baca Juga: Disebut Calon Boneka di Pilgub Jakarta, Ini Kata Dharma Pongrekun
Selain itu, ia pernah menjabat Karorenmin Bareskrim Polri dan Dirtipnarkoba Bareskrim Polri pada 2016. Teranyar, Dharma dimutasi sebagai Perwira Tinggi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kepolisian RI alias Pati Lemdiklat pada 24 Januari 2024 lalu. Ia dimutasi bersama dengan tujuh jenderal Polri yang juga memasuki masa pensiun.
Dharma Pongrekun juga sempat membuat heboh di media sosial. Dalam sebuah tayangan, ia mengatakan bahwa pandemi Covid-19 sudah direncanakan sejak 2010 oleh Rockefeller Foundation dan disimulasikan pada 2012.
Harta Kekayaan
Melansir e-LHKPN, Dharma Pongrekun terakhir kali menyampaikan harta kekayaan pada 30 Maret 2021. LHKPN disampaikan saat masih menjadi Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara.
Berdasarkan laporan, Dharma memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp9,3 miliar. Sejumlah empat aset tak bergerak berupa tanah dan bangunan jadi penyumbang terbesar.
Adapun tiga di antaranya tercatat berupa hibah dan akta. Selain itu Dharma Pongrekun melaporkan punya dua unit sepeda motor dan kas mencapai Rp50 juta.
Berdasarkan ketentuan Pasal 41 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, untuk lolos ke Pilkada Jakarta jalur independen diperlukan minimal dukungan 618.998 warga Jakarta yang tersebar di minimal empat kota/kabupaten di Jakarta. Sementara, Dharma bersama pasangan calon wakil gubernur Kun Wardana dinyatakan berhasil mencatatkan dukungan 677.468 warga Jakarta.
Dharma lahir pada 12 Januari 1966 di Palu, Sulawesi Tengah. Ia adalah seorang purnawirawan Polri. Jabatan terakhir sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri. Pangkat terakhir pria berdarah Toraja ini adalah Komisaris Jenderal Polisi atau setara dengan jenderal bintang tiga.
Dharma memulai pendidikan di SMP Bruderan Purwokerto pada 1981 dan SMAN 34 Jakarta pada 1984. Ia lalu melanjutkan pendidikan ke AKABRI A di Akademi Kepolisian dan lulus pada 1988 kemudian menempuh pendidikan magister manajemen di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya dan lulus pada 2002.
Tak berhenti di situ, Dahrama kemudian melanjutkan magister jurusan ilmu hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM) hingga lulus pada 2006. Terakhir, ia mendapatkan gelar pendidikan doktor kehormatan bidang kemanusiaan dari MBC University Depok pada 2023.
Sebelum pensiun sempat menduduki sejumlah jabatan tinggi seperti menjadi wakil kepala BSSN pada 2019 hingga 2021. Ia juga pernah bertugas sebagai Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN sejak Mei 2018.
Baca Juga: Disebut Calon Boneka di Pilgub Jakarta, Ini Kata Dharma Pongrekun
Selain itu, ia pernah menjabat Karorenmin Bareskrim Polri dan Dirtipnarkoba Bareskrim Polri pada 2016. Teranyar, Dharma dimutasi sebagai Perwira Tinggi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kepolisian RI alias Pati Lemdiklat pada 24 Januari 2024 lalu. Ia dimutasi bersama dengan tujuh jenderal Polri yang juga memasuki masa pensiun.
Dharma Pongrekun juga sempat membuat heboh di media sosial. Dalam sebuah tayangan, ia mengatakan bahwa pandemi Covid-19 sudah direncanakan sejak 2010 oleh Rockefeller Foundation dan disimulasikan pada 2012.
Harta Kekayaan
Melansir e-LHKPN, Dharma Pongrekun terakhir kali menyampaikan harta kekayaan pada 30 Maret 2021. LHKPN disampaikan saat masih menjadi Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara.
Berdasarkan laporan, Dharma memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp9,3 miliar. Sejumlah empat aset tak bergerak berupa tanah dan bangunan jadi penyumbang terbesar.
Adapun tiga di antaranya tercatat berupa hibah dan akta. Selain itu Dharma Pongrekun melaporkan punya dua unit sepeda motor dan kas mencapai Rp50 juta.
(nng)