Kepala Bappenas Sebut Gaji PNS Bakal Naik Bertahap Mulai 2025

Jum'at, 16 Agustus 2024 - 21:18 WIB
loading...
Kepala Bappenas Sebut...
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyebut gaji PNS bakal naik secara bertahap. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/ Bappenas ) Suharso Monoarfa menyebut gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) bakal naik secara bertahap. Menurut Suharso, gaji PNS terutama ditujukan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan dan penyuluh, serta TNI/POLRI secara bertahap.

“Kenaikan gaji ASN terutama guru, dosen, nakes, penyuluh, TNI/Polri kepolisian secara bertahap,” ujar Suharso dalam Konferensi pers APBN 2025 di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (16/8/2024).



Suharso tidak menyebut besaran kenaikan gaji PNS guru hingga anggota TNI/Polri yang akan ditetapkan itu. Dia hanya memastikan bahwa gaji PNS dan anggota TNI/Polri pada tahun 2025 akan naik secara bertahap.

“Hal ini tercantum dalam rencana kerja pemerintah 2025 yang telah padu padan dengan program hasil terbaik cepat yang dikenalkan oleh presiden dan wakil presiden terpilih," kata Suharso.



Dalam kesempatan lain, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan atau Kemenkeu Isa Rachmatarwata mengatakan kenaikan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS) sudah diatur, hanya saja keputusan kenaikannya akan diserahkan kepada presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Mengenai penyesuaian gaji dan sebagainya, itu APBN untuk 2025 sudah kita desain untuk siap apabila itu dilakukan. Tetapi keputusannya sesuai dengan komitmen antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo, itu diserahkan kepada presiden baru," ujar Isa saat ditemui usai Sidang Paripurna DPR RI tentang RAPBN Tahun 2025 di Gedung DPR/ MPR, Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Isa menambahkan bahwa pemerintah sekarang maupun pemerintah yang akan datang tetap berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan ASN termasuk TNI/Polri. "Yang penting adalah berbagai upaya tadi untuk meningkatkan produktivitas mereka, kemudian integritas mereka dan sebagainya," ucap Isa.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1387 seconds (0.1#10.140)