Jokowi Masih Ragu 'Ngantor' di IKN September: Airport Belum Jadi
loading...
A
A
A
YOGYAKARTA - Presiden Jokowi masih menimbang kembali berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada September 2024. Dia menyebut masih akan mengecek kondisi di lapangan karena masih banyak fasilitas yang belum rampung diselesaikan salah satunya bandara.
"Lihat kondisi lapangan, karena memang banyak hal yang belum selesai. Misalnya, airport belum," kata Jokowi kepada wartawan di Yogyakarta, Rabu (28/8/2024).
Jika bandara sudah siap, kata Jokowi, penerbangan dari daerah manapun bisa langsung turun di IKN. "Sehingga kalau sudah pindah ke sana semestinya kalau kita mau ke Papua ya dari IKN, kalau mau ke NTT dari IKN, ke Aceh juga dari IKN. Kalau Airportnya belum jadi," kata Jokowi.
Baca Juga: Pramono Izin ke Jokowi Maju Pilkada Jakarta: Beliau Tertawa Terbahak-bahak
Diberitakan sebelumnya, Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan rencana Presiden Jokowi mulai pindah dan bekerja di IKN pada awal September mendatang. Jokowi menunggu Bandara IKN yang saat ini masih dalam tahap konstruksi dijadwalkan beroperasi fungsional bulan depan.
"Kalau yang saya tau, kalau nanti bandaranya beroperasi, minggu pertama September pindahan," ujar Basuki saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (23/8/2024).
Pada kesempatan yang sama, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga menambahkan saat ini progres pekerjaan landasan pacu yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR baru sepanjang 1.100 meter.
Baca Juga: Jokowi Sebut Belum Ada Keputusan Soal Pembatasan BBM
Danis menargetkan pembangunan landasan pacu bandara IKN September mendatang akan rampung sepanjang 2.200 meter sudah mampu untuk menerima pesawat jenis airbus. Adapun targetnya, bandara IKN akan dibangun landasan pacu dengan spesifikasi 3.000 x 45 meter sehingga mampu menerima pesawat berbadan besar seperti Boeing 777.
"Kalau 2.200 targetnya rampung tanggal 2 September kalau tidak ada hujan. Runway-nya selesai, nanti 2 hari masang lampu-lampung semua, sehingga bisa dimanfaatkan pada minggu pertama," kata Danis.
"Lihat kondisi lapangan, karena memang banyak hal yang belum selesai. Misalnya, airport belum," kata Jokowi kepada wartawan di Yogyakarta, Rabu (28/8/2024).
Jika bandara sudah siap, kata Jokowi, penerbangan dari daerah manapun bisa langsung turun di IKN. "Sehingga kalau sudah pindah ke sana semestinya kalau kita mau ke Papua ya dari IKN, kalau mau ke NTT dari IKN, ke Aceh juga dari IKN. Kalau Airportnya belum jadi," kata Jokowi.
Baca Juga: Pramono Izin ke Jokowi Maju Pilkada Jakarta: Beliau Tertawa Terbahak-bahak
Diberitakan sebelumnya, Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan rencana Presiden Jokowi mulai pindah dan bekerja di IKN pada awal September mendatang. Jokowi menunggu Bandara IKN yang saat ini masih dalam tahap konstruksi dijadwalkan beroperasi fungsional bulan depan.
"Kalau yang saya tau, kalau nanti bandaranya beroperasi, minggu pertama September pindahan," ujar Basuki saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (23/8/2024).
Pada kesempatan yang sama, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga menambahkan saat ini progres pekerjaan landasan pacu yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR baru sepanjang 1.100 meter.
Baca Juga: Jokowi Sebut Belum Ada Keputusan Soal Pembatasan BBM
Danis menargetkan pembangunan landasan pacu bandara IKN September mendatang akan rampung sepanjang 2.200 meter sudah mampu untuk menerima pesawat jenis airbus. Adapun targetnya, bandara IKN akan dibangun landasan pacu dengan spesifikasi 3.000 x 45 meter sehingga mampu menerima pesawat berbadan besar seperti Boeing 777.
"Kalau 2.200 targetnya rampung tanggal 2 September kalau tidak ada hujan. Runway-nya selesai, nanti 2 hari masang lampu-lampung semua, sehingga bisa dimanfaatkan pada minggu pertama," kata Danis.
(nng)