Co-firing PLTU Jeranjang Ciptakan Manfaat Ganda Bagi Masyarakat Lombok

Jum'at, 06 September 2024 - 23:33 WIB
loading...
Co-firing PLTU Jeranjang...
Kadis ESDM Provinsi NTB Sahdan (kiri) bersama Manager Unit PLN Indonesia Power UBP Jeranjang Yunisetya Ariwibawa saat monitoring program co-firing di PLTU Jeranjang. FOTO/Dok.
A A A
LOMBOK - PLN Indonesia Power (PLN IP) menghasilkan manfaat ganda atas penerapan program co-firing di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeranjang. Manfaat tersebut adalah sebagai green booster transisi energi Tanah Air, juga mendongkrak kesejahteraan masyarakat dari sisi finansial maupun sosial.

Selain menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan sosial, Kepala Dinas ESDM Provinsi NTB Sahdan menyebutkan bahwa program co-firing menggunakan biomassa di PLTU Jeranjang juga sejalan dengan program pengembangan energi baru terbarukan (EBT) dan mendukung pencapaian target Net Zero Emission 2050 di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).



"Program co-firing ini ada kaitan dengan pengembangan EBT, green energi betul-betul kita perjuangkan agar apa yang menjadi cikal bakal masyarakat ini mesti kita capai di tahun 2050 untuk NTB," ungkap Sahdan di sela kegiatan monitoring program co-firing di PLTU Jeranjang, Lombok, Kamis (5/9/2024).

Dia menambahkan, pemanfaatan biomassa pada PLTU Jeranjang juga dapat mendukung sektor pariwisata, dengan menghadirkan green energy yang minim emisi. Hal itu diharapkan dapat meningkatkan wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata NTB, khususnya Lombok.

Terpisah, Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan biomassa sawdust menjadi salah satu pilihan untuk dijadikan energi primer untuk menggantikan batu bara. Aksi ini, kata dia, merupakan bentuk komitmen PLN grup dalam upaya transisi energi di Tanah Air serta mendukung percepatan menuju NZE tahun 2060. Co-firing biomassa ini juga merupakan salah satu green booster dalam program akselerasi peningkatan bauran energi terbarukan Tanah Air.

"Penggunaan biomassa pada unit bisnis pembangkitan khususnya PLTU ini berdampak pada penurunan emisi yang berasal dari sektor kelistrikan, hal ini merupakan dukungan PLN IP sebagai Subholding PLN kepada pemerintah untuk mencapai NZE pada 2060," kata Edwin.

Sementara itu, Manager Unit PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Jeranjang Yunisetya Ariwibawa mengatakan, PLTU Jeranjang telah memanfaatkan beragam limbah untuk dijadikan bahan baku biomassa untuk mengurangi peran batu bara. Adapun limbah tersebut mulai dari hasil olahan sampah atau solid recovered fuel (SRF), serbuk kayu (sawdust), keping kayu (woodchip) dan limbah racik uang kertas (LURK).

"Untuk PLTU Jeranjang kami menggunakan biomassa dari SRF , kemudian sawdust dan woodchip dan yang terakhir LURK. Secara akumulatif total konsumsi biomassa PLTU Jeranjang sepanjang 2024 hingga Agustus ini mencapai 15.796 ton," jelasnya.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
PLN IP Catatkan Penjualan...
PLN IP Catatkan Penjualan Listrik 83.082 GWh di 2024, Tertinggi dalam 5 Tahun
PLN IP Targetkan Penambahan...
PLN IP Targetkan Penambahan Daya Listrik 2.000 MW di 2025
AQUA Konsisten terhadap...
AQUA Konsisten terhadap Pengelolaan Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat
Penuhi Kebutuhan Ramadan,...
Penuhi Kebutuhan Ramadan, PLN IP Siaga Pasokan Listrik Lebih 19,5 GW
PLN IP Targetkan Tambah...
PLN IP Targetkan Tambah Kapasitas Pembangkit EBT 2,4 GWh hingga 2035
PLN IP Hasilkan Green...
PLN IP Hasilkan Green Energy 814 GWh di 2024, Tekan Lebih 921.000 Ton CO2
PLN EPI Raih Awards...
PLN EPI Raih Awards of Merit di Ajang IABC Awards 2024
PHE ONWJ Inisiasi 49...
PHE ONWJ Inisiasi 49 Program Pemberdayaan Masyarakat Sepanjang 2024
Kolaborasi, PLN EPI...
Kolaborasi, PLN EPI Kembangkan Ekosistem Biomassa di Kalteng
Rekomendasi
Perluas Cabang di Bali...
Perluas Cabang di Bali demi Bidik Kawasan Hunian Berkembang
Truk Pengangkut Ikan...
Truk Pengangkut Ikan Tabrak Truk Tronton di Tol Cipali, 2 Tewas
Respons Pengesahan RUU...
Respons Pengesahan RUU TNI, Gubernur Lemhannas: Supremasi Sipil Harus Dijunjung Tinggi
Berita Terkini
Permudah Masyarakat,...
Permudah Masyarakat, Pertamina Delivery Service Siap Antar LPG Gratis
44 menit yang lalu
Terapkan Budaya Kerja...
Terapkan Budaya Kerja Inklusif, BRI Raih Penghargaan Anugerah Avirama Nawasena dari SBM ITB
1 jam yang lalu
Klaster Erwela: Merajut...
Klaster Erwela: Merajut Asa dan Prestasi Bersama BRI
2 jam yang lalu
Industri Hasil Tembakau...
Industri Hasil Tembakau Butuh Perhatian Lebih Kepala Daerah
2 jam yang lalu
Deposit Tanah Jarang...
Deposit Tanah Jarang Melimpah, Trump: Rusia Berada di Belahan Bumi Paling Berharga
3 jam yang lalu
3 Negara Pemegang Bitcoin...
3 Negara Pemegang Bitcoin Terbesar di Dunia, Tertinggi Nilainya Tembus Rp277,4 Triliun
5 jam yang lalu
Infografis
5 Manfaat Kurma untuk...
5 Manfaat Kurma untuk Berbuka Puasa, Bisa Mengontrol Nafsu Makan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved