Tips MotionTrade: Simak 4 Perbedaan ETF dengan Reksa Dana Biasa

Kamis, 12 September 2024 - 14:35 WIB
loading...
Tips MotionTrade: Simak...
Meskipun ETF pada dasarnya adalah reksa dana, produk ini diperdagangkan seperti saham-saham yang ada di bursa efek.Foto/Dok
A A A
JAKARTA - MNC Sekuritas merupakan perusahaan efek di bawah naungan MNC Group, yang saat ini mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Motion Digital Technology dan perusahaan sekuritas terbaik yang memiliki reputasi serta mendapat beragam penghargaan. Berkenaan dengan hal tersebut, MNC Sekuritas aktif mendukung penciptaan investor baru di pasar modal dengan menyediakan beragam instrumen investasi pasar modal, seperti saham, reksa dana, obligasi, ETF dan waran terstruktur.



Instrumen pasar modal seperti reksa dana mungkin sudah sering didengar oleh banyak orang. Reksa dana adalah instrumen investasi yang menghimpun dana dari masyarakat untuk ditempatkan dalam suatu portofolio efek oleh Manajer Investasi. Namun, pernahkah Anda mendengar Exchange Traded Fund (ETF)?

ETF adalah reksa dana berbentuk kontrak investasi kolektif atau kumpulan kontrak instrumen investasi untuk diperjualbelikan secara luas di Bursa Efek. Meskipun ETF pada dasarnya adalah reksa dana, produk ini diperdagangkan seperti saham-saham yang ada di bursa efek. ETF merupakan penggabungan antara unsur reksa dana dalam hal pengelolaan dana dengan mekanisme saham dalam hal transaksi jual beli.

Secara garis besar, terdapat aspek yang membedakan antara ETF dengan reksa dana umum. MotionTrade telah merangkum 4 perbedaan diantara keduanya yang dapat Anda ketahui, yaitu:

1. Cara Perdagangan
Pada reksa dana biasa, proses mekanisme perdagangannya dilakukan melalui perantara Manajer Investasi atau agen penjual reksa dana, sedangkan pada ETF cara perdagangannya dilakukan melalui dealer partisipan di pasar primer atau broker di pasar sekunder.

2. Minimum Pembelian
Pada reksa dana biasa minimum pembelian adalah 1 unit, sedangkan minimum pembelian ETF sama seperti saham dengan nilai valuasi minimum 1 lot atau 100 unit pada pasar sekunder, 100.000 unit atau 1.000 lot pada pasar primer.

3. Risiko Transaksi
Ketika Anda membeli reksa dana biasa, Anda perlu melihat performa produk reksa dana tersebut sepenuhnya pada Manajer Investasi yang dituju. Sedangkan saat berinvestasi ETF, Anda dapat selalu mengecek performa instrumen selama jam bursa masih aktif.

4. Harga
Perbedaan terakhir reksa dana biasa dan ETF adalah penentuan harga finalnya. Penentuan harga reksa dana berdasarkan pada Nilai Aktiva Bersih per Unit Penyertaan (NAB/UP) yang diketahui di akhir jam kerja bursa. Pada ETF, Anda dapat mengetahui harga produk secara real time saat jam bursa.

Anda dapat melakukan diversifikasi portofolio selain saham atau reksa dana, dengan investasi produk ETF di MotionTrade. Biasanya kode ETF berawalan dengan “X”. Tunggu apalagi? Segera investasi ETF melalui aplikasi MotionTrade! Investor yang aktif bertransaksi produk derivatif seperti ETF atau Waran Terstruktur berkesempatan untuk memenangkan reward dari Bursa Efek Indonesia senilai total Rp 250 juta melalui program IDX Investor Reward Program. Informasi selengkapnya mengenai syarat dan ketentuan, dapat dilihat melalui link bit.ly/IDXinvestorrewardprogram .



Nikmati layanan investasi saham dan reksa dana dari #MNCSekuritas dengan segera mengunduh aplikasi MotionTrade dan jelajahi seamless experience. Aplikasi MotionTrade dapat diunduh di Google PlayStore dan Apple AppStore dengan link unduh onelink.to/motiontrade . MNC Sekuritas, Invest with The Best!
(fch)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1249 seconds (0.1#10.140)