Diskusi Bareng BIN, Bank Jatim Dukung Pencegahan Kejahatan Keamanan Data

Senin, 16 September 2024 - 20:43 WIB
loading...
Diskusi Bareng BIN,...
Bank Jatim menggelar diskusi panel bersama BIN Jatim untuk mewujudkan penerapan good governance dan pencegahan tindak kejahatan keamanan data, Senin (16/9/2024). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
SURABAYA - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk ( Bank Jatim ) menggelar diskusi panel bersama Badan Intelijen Negara ( BIN ) Jatim. Kegiatan ini bertujuan mewujudkan penerapan good governance dan pencegahan tindak kejahatan keamanan data .

Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman mengatakan, sebagai perusahaan perbankan, Bank Jatim wajib menerapkan good governance secara konsisten. Hal ini agar mampu menjaga pertumbuhan bisnis dengan baik di tengah berbagai tantangan yang ada. "Saat ini, Bank Jatim telah memiliki Sertifikasi ISO 27001:2022 Tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi Berstandar Internasional," katanya, Senin (16/9/2024).

Dia menambahkan, hadirnya standar internasional keamanan tersebut, dapat membantu Bank Jatim menerapkan sistem manajemen keamanan informasi yang menyeluruh. "Kami berharap, diskusi panel Bank Jatim dengan BIN Jatim ini dapat menambah wawasan dalam hal good governance dan pencegahan tindak kejahatan keamanan data," ujarnya.

Kepala BIN Jatim Brigjen Pol Rudy Tranggono menjelaskan, tantangan perusahaan menuju good governance cukup banyak. Antara lain sumber daya manusia, politisasi, karakter masyarakat, regulasi, birokrasi, dan minim responsivitas.

”Nah, apabila dalam dunia perbankan telah menerapkan good governance tentu manfaatnya sangat banyak. Yaitu meningkatkan reputasi perbankan, stabilisasi finansial perbankan, meningkatkan kinerja dan kontribusi, menjaga keberlanjutan perbankan, serta memaksimalkan nilai perbankan,” paparnya.

Menurut Rudy, perbankan yang baik adalah perbankan yang dapat memberikan pelayanan optimal. Maka dari itu, dalam mewujudkan good governance, perlu diimbangi dengan upaya transparansi, kepatuhan regulasi, risk management, pengawasan dan pengendalian, pengembangan SDM. "Kemudian keadilan dan kepastian hukum," terangnya.

Terkait kejahatan siber , lanjut Rudy, pada semester I 2024 tercatat ada 2,5 miliar serangan siber yang menyasar Indonesia atau 158 serangan per detik. Angka tersebut menunjukkan peningkatan sangat drastis, yaitu 619,95 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. "Salah satu faktor utama peningkatan ini adalah adanya peristiwa besar seperti Pemilu 2024 yang melibatkan data masyarakat Indonesia," jelasnya.

Rudy menyarankan agar perbankan tidak terkena kejahatan data maka harus memprioritaskan keamanan siber di manajemen. Kemudian kolaborasi antarlembaga, dan membentuk tim gabungan khusus guna melaksanakan respon cepat insiden.

Selanjutnya merekrut tenaga professional keamanan siber, meningkatkan budaya keamanan siber, dan melaksanakan pelatihan serta upgrade IT secara berkelanjutan. ”Kami juga siap melakukan sinergi dengan Bank Jatim demi terciptanya good governance dan terhindar dari cyber crime,” tegasnya.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Direksi Bank Jatim Kompak...
Direksi Bank Jatim Kompak Borong Jutaan Lembar Saham
Meningkatkan Kepatuhan...
Meningkatkan Kepatuhan dan Kepercayaan dalam Pengelolaan Data Pribadi
Bank Jatim Teken PKS...
Bank Jatim Teken PKS Dengan Bank NTB Syariah
Bank Jatim Teken Perjanjian...
Bank Jatim Teken Perjanjian Kerja Sama Pengelolaan Kas Negara
Bank Jatim Apresiasi...
Bank Jatim Apresiasi Kerja Sama Program Asuransi Jiwa Kredit dengan MNC Life
MDI Ventures Suntik...
MDI Ventures Suntik Modal ke Startup Keamanan Siber Cyfirma
FKDK BPDSI Sukses Digelar,...
FKDK BPDSI Sukses Digelar, Perkuat Fungsi Pengawasan Dewan Komisaris
Tutup Tahun 2024, Bank...
Tutup Tahun 2024, Bank Jatim Jadi BPD Terbesar dalam KUB
Teken SHA, Bank Sultra...
Teken SHA, Bank Sultra Resmi Jadi Bank Kelima yang Ber-KUB dengan Bank Jatim
Rekomendasi
Kapolri Pimpin Sertijab...
Kapolri Pimpin Sertijab 23 Pejabat Polri termasuk 10 Kapolda
Indonesia Kembali Kirim...
Indonesia Kembali Kirim TKI ke Arab Saudi, Segini Gaji dan Bonusnya
Choi Woo Shik Bongkar...
Choi Woo Shik Bongkar Tabiat Asli Kim Soo Hyun, Sebut Kepribadiannya Buruk
Berita Terkini
14 Tahun Dipimpin Ririek,...
14 Tahun Dipimpin Ririek, Telkom Akselerasi Transformasi untuk Perkuat Ekosistem Digital Nasional
33 menit yang lalu
Konsolidasi Aset BUMN...
Konsolidasi Aset BUMN Masuk Tahap Akhir, Begini Bocoran CEO Danantara
49 menit yang lalu
Arsari Group Sangkal...
Arsari Group Sangkal Hashim Jabat Preskom di PT TMS
1 jam yang lalu
Efek FCTC Bikin Pelaku...
Efek FCTC Bikin Pelaku Industri Tembakau Was-was
1 jam yang lalu
Mudik Gratis PLN Bersama...
Mudik Gratis PLN Bersama BUMN Dibuka, Begini Cara Daftarnya
1 jam yang lalu
15 Bank dan Nonbank...
15 Bank dan Nonbank Siap Implementasikan QRIS Tap, Bayar Cukup Tempelkan HP
2 jam yang lalu
Infografis
16 Bank Bangkrut hingga...
16 Bank Bangkrut hingga November 2024, Ini Daftarnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved