LRT Jabodebek Buka Peluang Kerja Sama Hak Penamaan Stasiun Kereta
loading...
A
A
A
JAKARTA - LRT Jabodebek membuka peluang kerja sama dalam program naming rights stasiun. Rata-rata 79.800 pengguna harian pada hari kerja dan 35.200 pengguna pada akhir pekan sepanjang bulan September.
LRT Jabodebek memiliki 18 stasiun yang terhubung dengan berbagai moda transportasi lain, seperti Whoosh, KAI Commuter, TransJakarta, dan angkutan umum lainnya. Konektivitas ini memungkinkan jangkauan pengguna semakin luas dan memberikan eksposur yang lebih besar bagi mitra bisnis yang berkolaborasi.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, mengungkapkan bahwa saat ini, LRT Jabodebek telah menjalin kerja sama dengan beberapa mitra, seperti hak penamaan Stasiun Pancoran bank bjb, Stasiun Dukuh Atas BNI, dan livery khusus brand tertentu. Ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki LRT Jabodebek untuk membantu mitra bisnis menjangkau konsumen secara efektif.
"Program ini bukan hanya menjadi cara bagi kami untuk mengoptimalkan penggunaan aset yang kami miliki, tetapi juga untuk menciptakan sumber pendapatan baru di luar layanan pengguna, sekaligus meningkatkan kualitas layanan yang kami tawarkan kepada masyarakat," ujar Mahendro, di Jakarta, Selasa (1/10/2024).
Lihat SINDOphoto: Perjalanan LRT Jabodebek Jadi 348 pada Hari Kerja
Melalui program hak penamaan (naming rights), mitra tidak hanya akan mendapatkan eksposur visual, tetapi juga mendapatkan penyebutan nama brand secara langsung dalam setiap perjalanan LRT Jabodebek. Setiap kali kereta tiba atau berangkat dari stasiun, nama stasiun yang disematkan dengan brand mitra akan disebutkan dalam pengumuman. Hal ini memberikan peluang yang sangat efektif untuk menanamkan brand mitra ke dalam ingatan para pengguna LRT Jabodebek secara berulang, menjadikannya bagian dari pengalaman harian pengguna.
Baca Juga: Lulusan S1 Teknik Merapat! KAI Properti Buka Lowongan Deadline hingga 21 Oktober
Selain itu, program kereta dan stasiun memungkinkan mitra untuk menampilkan produk mereka kepada puluhan ribu pengguna LRT Jabodebek setiap harinya. LRT Jabodebek juga memberikan kesempatan kepada mitra untuk memasarkan produk mereka melalui vending machine yang ditempatkan di stasiun-stasiun.
Dengan pengguna LRT Jabodebek yang berjumlah besar setiap hari, pemasaran produk melalui vending machine di stasiun dapat menjadi cara yang efektif untuk menjangkau konsumen secara langsung dan meningkatkan penjualan.
Lihat Juga: Jajaki Kerja Sama dengan Pupuk Indonesia, Ketum Ansor: Harusnya Kita Jadi Lumbung Pangan Dunia
LRT Jabodebek memiliki 18 stasiun yang terhubung dengan berbagai moda transportasi lain, seperti Whoosh, KAI Commuter, TransJakarta, dan angkutan umum lainnya. Konektivitas ini memungkinkan jangkauan pengguna semakin luas dan memberikan eksposur yang lebih besar bagi mitra bisnis yang berkolaborasi.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, mengungkapkan bahwa saat ini, LRT Jabodebek telah menjalin kerja sama dengan beberapa mitra, seperti hak penamaan Stasiun Pancoran bank bjb, Stasiun Dukuh Atas BNI, dan livery khusus brand tertentu. Ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki LRT Jabodebek untuk membantu mitra bisnis menjangkau konsumen secara efektif.
"Program ini bukan hanya menjadi cara bagi kami untuk mengoptimalkan penggunaan aset yang kami miliki, tetapi juga untuk menciptakan sumber pendapatan baru di luar layanan pengguna, sekaligus meningkatkan kualitas layanan yang kami tawarkan kepada masyarakat," ujar Mahendro, di Jakarta, Selasa (1/10/2024).
Lihat SINDOphoto: Perjalanan LRT Jabodebek Jadi 348 pada Hari Kerja
Melalui program hak penamaan (naming rights), mitra tidak hanya akan mendapatkan eksposur visual, tetapi juga mendapatkan penyebutan nama brand secara langsung dalam setiap perjalanan LRT Jabodebek. Setiap kali kereta tiba atau berangkat dari stasiun, nama stasiun yang disematkan dengan brand mitra akan disebutkan dalam pengumuman. Hal ini memberikan peluang yang sangat efektif untuk menanamkan brand mitra ke dalam ingatan para pengguna LRT Jabodebek secara berulang, menjadikannya bagian dari pengalaman harian pengguna.
Baca Juga: Lulusan S1 Teknik Merapat! KAI Properti Buka Lowongan Deadline hingga 21 Oktober
Selain itu, program kereta dan stasiun memungkinkan mitra untuk menampilkan produk mereka kepada puluhan ribu pengguna LRT Jabodebek setiap harinya. LRT Jabodebek juga memberikan kesempatan kepada mitra untuk memasarkan produk mereka melalui vending machine yang ditempatkan di stasiun-stasiun.
Dengan pengguna LRT Jabodebek yang berjumlah besar setiap hari, pemasaran produk melalui vending machine di stasiun dapat menjadi cara yang efektif untuk menjangkau konsumen secara langsung dan meningkatkan penjualan.
Lihat Juga: Jajaki Kerja Sama dengan Pupuk Indonesia, Ketum Ansor: Harusnya Kita Jadi Lumbung Pangan Dunia
(nng)