Gandeng Sidra Capital, BPKH Limited Mengelola 5 Hotel di Arab Saudi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi jemaah haji dan umrah di Arab Saudi. Salah satunya dengan menyiapkan hotel yang nyaman.
Untuk mewujudkan pelayanan tersebut, BPKH Limited yang merupakan anak perusahaan BPKH menggandeng Sidra Capital untuk bekerja sama mengelola aset-aset hotel yang menjadi underlying Real Estate Investment Trust Fund di Arab Saudi.
Kerja sama ini tertuang dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh kedua belah pihak di Kantor Pusat Sidra Capital, Jeddah, Arab Saudi, pada Senin, 7 Oktober 2024.
Dalam kerja sama ini Sidra Capital berperan sebagai fund manager yang akan menghimpun dan mengelola dana dari investor untuk mengembangkan aset produktif. Selanjutnya BPKH Limited dipercaya untuk mengelola aset produktif tersebut berupa hotel di Makkah, Madinah, dan, Jeddah untuk meningkatkan layanan kepada jemaah haji dan umrah baik dari Indonesia maupun negara lain.
“Kami akan terus melakukan ekspansi bisnis di Arab Saudi dengan berfokus pada ekosistem haji dan umrah. Setelah kami berhasil bekerja sama dengan pengelola Hotel Hilton di Makkah dan pengelola Hotel Al-Anshar Golden Tulip di Madinah, kami sudah siap untuk menjadi pengelola hotel untuk jemaah haji dan umrah," jelas Mudir BPKH Limited, Sidiq Haryono usai penandatanganan MoU antara BPKH Limited dan Sidra Capital, Rabu (9/10/2024).
“Dengan sinergi bersama Sidra Capital, kami mengajak investor dari Indonesia maupun negara lain untuk berpartisipasi mewujudkan akomodasi hotel bagi jemaah haji dan umrah dengan layanan dan nuansa khas Indonesia dengan harga yang lebih baik," tambah Sidiq.
Sidra Capital adalah perusahaan Fund Manager Syariah yang memiliki lisensi resmi dari Otoritas Pasar Modal Saudi Arabia (CMA). Sidra Capital didirikan pada 2009 dan berkantor pusat di Jeddah, Saudi Arabia, yang juga memiliki kantor di Riyadh, London, Dubai, dan Singapura.
Aset kelolaan Sidra saat ini mencapai 15,5 miliar riyal Saudi atau setara Rp62 triliun yang sebagian besar pengelolaan dananya dialokasikan pada sektor real estate.
Untuk mewujudkan pelayanan tersebut, BPKH Limited yang merupakan anak perusahaan BPKH menggandeng Sidra Capital untuk bekerja sama mengelola aset-aset hotel yang menjadi underlying Real Estate Investment Trust Fund di Arab Saudi.
Kerja sama ini tertuang dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh kedua belah pihak di Kantor Pusat Sidra Capital, Jeddah, Arab Saudi, pada Senin, 7 Oktober 2024.
Dalam kerja sama ini Sidra Capital berperan sebagai fund manager yang akan menghimpun dan mengelola dana dari investor untuk mengembangkan aset produktif. Selanjutnya BPKH Limited dipercaya untuk mengelola aset produktif tersebut berupa hotel di Makkah, Madinah, dan, Jeddah untuk meningkatkan layanan kepada jemaah haji dan umrah baik dari Indonesia maupun negara lain.
“Kami akan terus melakukan ekspansi bisnis di Arab Saudi dengan berfokus pada ekosistem haji dan umrah. Setelah kami berhasil bekerja sama dengan pengelola Hotel Hilton di Makkah dan pengelola Hotel Al-Anshar Golden Tulip di Madinah, kami sudah siap untuk menjadi pengelola hotel untuk jemaah haji dan umrah," jelas Mudir BPKH Limited, Sidiq Haryono usai penandatanganan MoU antara BPKH Limited dan Sidra Capital, Rabu (9/10/2024).
Baca Juga
“Dengan sinergi bersama Sidra Capital, kami mengajak investor dari Indonesia maupun negara lain untuk berpartisipasi mewujudkan akomodasi hotel bagi jemaah haji dan umrah dengan layanan dan nuansa khas Indonesia dengan harga yang lebih baik," tambah Sidiq.
Sidra Capital adalah perusahaan Fund Manager Syariah yang memiliki lisensi resmi dari Otoritas Pasar Modal Saudi Arabia (CMA). Sidra Capital didirikan pada 2009 dan berkantor pusat di Jeddah, Saudi Arabia, yang juga memiliki kantor di Riyadh, London, Dubai, dan Singapura.
Aset kelolaan Sidra saat ini mencapai 15,5 miliar riyal Saudi atau setara Rp62 triliun yang sebagian besar pengelolaan dananya dialokasikan pada sektor real estate.