Jadi Menko Infrastruktur, AHY Bakal Berkantor di Bekas Gedung Kemenko Marves

Selasa, 22 Oktober 2024 - 14:39 WIB
loading...
Jadi Menko Infrastruktur,...
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan lokasi kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) baru yang dipimpinnya tersebut. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan lokasi kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) baru yang dipimpinnya tersebut. Direncanakan, AHY bakal memakai gedung bekas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ( Kemenko Marves ).

"Ini direncanakan di kantor Kemenko Maritim dan Investasi, Marves, jadi tempat pak LBP (Luhut Binsar Pandjaitan) yang lalu," kata AHY di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/10/2024).



AHY mengatakan, mulai hari ini timnya tengah bergegas untuk mengecek bangunan gedung yang akan menjadi kantor Kemenko baru itu, yang beralamat di Jl. M.H. Thamrin Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

"Kami akan gabung ke sana. Oleh karena itu, maka mulai hari ini saya akan cek dulu lokasinya seperti apa karena mesti tahu kondisi awal," tambahnya.

Sejalan dengan itu, AHY mengaku saat ini juga tengah merancang nomenklatur, seperti pengisian jabatan setingkat eselon I, II, dan III yang akan menjadi pembantunya. Rencananya, nomenklatur ini sebagian diambil dari kedeputian yang sebelumnya ada di Kemenko Marves, maupun Kemenko Ekonomi.

"Selebihnya kita akan fokus pada penyusunan strukturnya. Struktur baru ini sekali lagi masih dalam tahapan awal, paling tidak kita sudah dapat kejelasan lebih dulu dari KemenPAN RB, mana saja yang bisa jadi digabungkan dan dikoordinasi pada Kemenko ini. Saya tahu ada deputi di Kemenko Marves, Kemenko Ekonomi," kata AHY.



Setelah nomenklatur terbentuk, barulah menunjuk sosok yang akan mengisi jabatan tersebut. AHY menyebut, bisa mengambil dari ASN yang sudah ada, atau membuka opsi rekrutmen baru.

"Kemudian kita bicarakan orangnya. Apakah sudah ada yang eksisting atau tidak. Kemudian kalau kosong harus dilakukan rekrutmen," pungkasnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Resmi, Pemerintah Pastikan...
Resmi, Pemerintah Pastikan ASN Bisa WFA Mulai 24 Maret 2025
Tol Yogyakarta-Bawen...
Tol Yogyakarta-Bawen Ditargetkan Beroperasi Sebagian Tahun Depan
Industri Semen Mortar...
Industri Semen Mortar Kian Kompetitif, Permintaan di Jabar Meningkat
Daftar Proyek Tol Berpotensi...
Daftar Proyek Tol Berpotensi Mangkrak Imbas Efisiensi Anggaran KemenPU
Indonesia dan PEA Perkuat...
Indonesia dan PEA Perkuat Kolaborasi Energi Bersih dan Digitalisasi Industri
Daftar 5 Kementerian...
Daftar 5 Kementerian yang Kena Efisiensi Paling Besar, Anggaran KemenPU Nyaris Dibabat Habis
PSN Bakal Terus Dievaluasi,...
PSN Bakal Terus Dievaluasi, Menko AHY Ungkap Penyebabnya
Menko AHY Blak-blakan...
Menko AHY Blak-blakan Soal Kebocoran Anggaran Proyek Infrastruktur
Kemendagri dan BKKBN...
Kemendagri dan BKKBN Bahas Implementasi Anggaran DAK KB 2025
Rekomendasi
6 Fakta Konten Hilangnya...
6 Fakta Konten Hilangnya Rendang 200 Kg Willie Salim di Palembang
Timnas Indonesia Gulung...
Timnas Indonesia Gulung Bahrain 1-0: Asa Lolos Piala Dunia 2026 Terjaga!
3 Negara Asia Musuh...
3 Negara Asia Musuh Rusia, Salah Satunya Tetangga Indonesia
Berita Terkini
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga Gelar Santunan untuk Anak-anak Yatim
6 jam yang lalu
Park Hyatt Jakarta dan...
Park Hyatt Jakarta dan MNC Peduli Berbagi Kebahagiaan Ramadan Bersama Anak Yatim
6 jam yang lalu
Dua Direksi Digeser...
Dua Direksi Digeser ke BRI, BSI Optimistis Lanjutkan Pondasi yang Dibangun Hery Gunardi
6 jam yang lalu
Pastikan Ketersediaan,...
Pastikan Ketersediaan, Ribuan Agen dan Pangkalan LPG 3 Kg Disiagakan Jelang Lebaran
7 jam yang lalu
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga Perkuat Ketersediaan BBM dan Layanan Arus Mudik
7 jam yang lalu
Indonesia Gabung New...
Indonesia Gabung New Development Bank BRICS, Prabowo Diskusi dengan Dilma Rousseff
7 jam yang lalu
Infografis
Ini Alasan Mengapa Tanaman...
Ini Alasan Mengapa Tanaman Ganja Harus Ditanam di Ketinggian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved