Perang Dagang di Depan Mata, Dunia Bertaruh pada Pasar China

Sabtu, 09 November 2024 - 07:20 WIB
loading...
A A A
Pada hari Kamis, E-Land memamerkan berbagai jenis robot yang digunakan untuk meningkatkan efisiensi produksi dan logistik di E-Innovation Valley, sebuah kawasan industri seluas 350.000 meter persegi di distrik Minhang, Shanghai, yang berfungsi sebagai kantor dan pabrik perusahaan di Tiongkok.

Perusahaan yang masuk ke China pada 1994 ini mengatakan bahwa beberapa tahun yang lalu mereka mulai mengadopsi robot yang dibuat oleh perusahaan teknologi daratan untuk membantu memproduksi, menyortir, dan membawa pakaian. Perusahaan ini juga menggunakan sistem logistik pintar untuk mengelola produksi.

Sekitar 300 hingga 400 orang bekerja untuk sistem logistik dan pergudangan pabrik antara tahun 2015 dan 2017, tetapi sejak perusahaan mulai menggunakan mesin-mesin cerdas, investasi tenaga kerjanya telah berkurang 30 hingga 40 persen, menurut Kim.

Voith, produsen Jerman yang membuat komponen mekanik untuk kereta api dan truk, serta peralatan untuk industri pembuatan kertas dan pembangkit listrik tenaga air, mengatakan bahwa permintaan untuk produk-produk khusus mereka tetap kuat. Perusahaan ini masuk ke China pada awal abad ke-20 dan memperoleh 20 persen dari pendapatannya di negara ini. Namun Voith tidak menarik diri dari China seperti yang dilakukan oleh beberapa perusahaan.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pimpin BRICS Hadapi...
Pimpin BRICS Hadapi Perang Dagang AS, China Susun Rencana Baru
Kemendag: Ekonomi Kreatif...
Kemendag: Ekonomi Kreatif Punya Potensi Besar untuk Ekspor
China Setop Impor LNG...
China Setop Impor LNG AS Gegara Tarif Trump, Geser ke Sumber Alternatif
9 Restoran dan Peritel...
9 Restoran dan Peritel di AS Bangkrut, 15 Ribu Toko Bakal Tutup
Sampoerna Ciptakan Pasar...
Sampoerna Ciptakan Pasar dan Bantu UMKM Tumbuh Lewat Platform Digital
Persatuan ASEAN-China...
Persatuan ASEAN-China Jadi Pertahanan Terbaik Asia dalam Hadapi Perang Dagang
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
Mata Uang yang Paling...
Mata Uang yang Paling Banyak Dipalsukan di Dunia, Dolar AS Jadi Target Utama
Ekspor Indonesia Naik...
Ekspor Indonesia Naik 2,5% di Februari 2025, Nilainya USD21,98 Miliar
Rekomendasi
Kate Middleton Jadi...
Kate Middleton Jadi Pembawa Kedamaian di Kerajaan Inggris
3 Anggota TNI AL Terdakwa...
3 Anggota TNI AL Terdakwa Penembakan Bos Rental Divonis Hari Ini
2.575 Personel Gabungan...
2.575 Personel Gabungan Amankan Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain di GBK Hari Ini
Berita Terkini
Stok Beras Bulog Capai...
Stok Beras Bulog Capai 2,2 Juta Ton, Aman hingga Lebaran
1 jam yang lalu
India Terang-terangan...
India Terang-terangan ke BRICS: Kami Tidak Akan Campakkan Dolar AS
1 jam yang lalu
THR Kripto, Rayakan...
THR Kripto, Rayakan Lebaran dengan Cara Baru
9 jam yang lalu
Pupuk Hayati Dinosaurus...
Pupuk Hayati Dinosaurus Diklaim Mampu Genjot Hasil Panen 30%
11 jam yang lalu
PLN EPI-EML Kolaborasi...
PLN EPI-EML Kolaborasi Pasokan Gas di Sistem Kelistrikan Madura
11 jam yang lalu
Minat Anak Muda Terhadap...
Minat Anak Muda Terhadap KPR Alami Peningkatan
11 jam yang lalu
Infografis
Mengapa Taiwan Khawatir...
Mengapa Taiwan Khawatir akan Diinvasi China pada 2027?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved