IHSG Pagi Ini Dibuka Menanjak Saat Bursa China Tumbang

Rabu, 22 Januari 2020 - 09:51 WIB
IHSG Pagi Ini Dibuka Menanjak Saat Bursa China Tumbang
IHSG Pagi Ini Dibuka Menanjak Saat Bursa China Tumbang
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan, Rabu (22/1/2020) dibuka menanjak naik setelah sebelumnya sempat jatuh di akhir kemarin. Hari ini IHSG sesi pagi menguat 14 poin yang setara 0,22% ke level 6.252,43.

Sebelumnya bursa saham Tanah Air pada perdagangan, Selasa (21/1) kemarin ditutup melemah setelah melaju variatif sepanjang hari ini. Hingga akhir sesi, IHSG masih berkutat di zona merah usai jatuh -6,89 poin atau -0,11% menjadi 6.238,15.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia pagi ini ini tercatat sebesar Rp533 miliar dengan volume mencapai 483 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp37,67 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp173,66 miliar dan aksi beli asing mencapai Rp211,33 miliar. Tercatat sebesar 165 saham menguat, 117 saham melemah dan 131 saham stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) naik Rp660 menjadi Rp3.660, PT BISI International Tbk. (BISI) bertambah Rp150 ke posisi Rp980 dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) meningkat Rp100 menjadi Rp7.675.

Selanjutnya saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp250 menjadi Rp56.775, PT XL Axiata Tbk. (EXCL) menyusut Rp50 ke posisi Rp3.250 serta PT M Cash Integrasi Tbk. (MCAS) berkurang Rp30 menjadi Rp2.370.

Di sisi lain bursa saham daratan China jatuh pada perdagangan, Rabu pagi di tengah meningkatnya keprihatinan atas penyebaran virus yang telah menewaskan 6 orang di China sejauh ini. Komposit Shanghai turun lebih dari 1% sementara Komposit Shenzhen juga anjlok 1,757%.

Indeks Hang Seng, Hong Kong yang menelan kerugian di antara pasar utama Asia pada hari Selasa, sedikit naik hari ini. Di tempat lain di Asia, indeks Nikkei 225 mendapatkan tambahan 0,19% untuk lebih tinggi dalam perdagangan pagi sementara indeks Topix merayap naik 0,17%.

Indeks Kospi di Korea Selatan juga menghijau lewat peningkatan 0,16%. Bank of Korea mengatakan perekonomian negara tumbuh 1,2% secara musiman di kuartal keempat dibandingkan dengan tiga bulan sebelumnya. Ini ekspansi tercepat sejak kuartal ketiga 2017, mengalahkan proyeksi pertumbuhan 0,8% dari jajak pendapat Reuters.

Sementara itu saham di Australia naik saat S&P/ASX 200 bertambah mencapai 0,72%. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang tercatat pada pagi ini sebagian besar bergerak mendatar
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8949 seconds (0.1#10.140)