Babak Baru Perjalanan Bisnis Bukalapak, Akankah Lebih Menjanjikan?

Jum'at, 17 Januari 2025 - 21:21 WIB
loading...
Babak Baru Perjalanan...
PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) memulai babak baru dalam perjalanan bisnisnya. FOTO/Aldhi Chandra
A A A
JAKARTA - PT Bukalapak.com Tbk. ( BUKA ) memulai babak baru dalam perjalanan bisnisnya. Perusahaan memutuskan untuk mempertajam fokus bisnis, meninggalkan unit yang kurang menguntungkan demi mengejar peluang di segmen bisnis yang lebih menjanjikan.

Guru Besar Akuntansi dan Keuangan FEB Universitas Indonesia (UI) Budi Frensidy menilai, BUKA memiliki keunggulan dari sisi keuangan.

"Dengan dana hasil IPO sebesar Rp21,9 triliun, masih ada Rp9,3 triliun yang belum digunakan. Langkah strategis seperti ini penting untuk menjaga stabilitas dan menciptakan peluang baru," ujar dia pada Jumat (17/1/2025).



Budi juga menambahkan bahwa nilai buku per saham BUKA masih berada pada tingkat yang menarik. "Nilai per saham di Rp240 saat ini dihargai pada rentang Rp120-an per lembar. Sahamnya masih layak dikoleksi, terutama jika perusahaan berhasil keluar dari sektor yang merugi," kata dia.

Keputusan BUKA untuk mengeliminasi unit bisnis yang tidak menguntungkan dinilai sebagai langkah realistis. Hal ini sejalan dengan dinamika industri e-commerce yang semakin kompetitif. Diskon besar-besaran yang sempat menjadi strategi utama perlahan mulai kehilangan daya tarik, sementara daya beli konsumen cenderung fluktuatif.

"Daripada terus membakar uang untuk sektor yang sulit menghasilkan keuntungan, lebih baik fokus pada peluang investasi yang lebih prospektif. Ini membantu menjaga kondisi keuangan perusahaan tetap sehat," tambah Budi.

Sementara, Direktur Bukalapak Victor Putra Lesmana mengatakan, saat ini BUKA memiliki berbagai platform yang berbeda, seperti aplikasi dan situs web Bukalapak, Mitra Bukalapak, aplikasi investasi kami, BMoney, platform gaming itemku dan Lapak Gaming maupun beberapa brand ritel, seperti Rexus, Russ and Co dan Pexio.



Pengembangan bisnis ini telah dilakukan selama beberapa tahun terakhir dengan kontribusi positif dan akan terus menjadi pilar yang menunjang pertumbuhan bisnis BUKA secara berkelanjutan. Salah satu langkah strategis BUKA di sektor digital adalah akuisisi Itemku, platform marketplace untuk barang virtual gaming, yang dilakukan pada 2021. Langkah ini dinilai sebagai upaya konkret memperkuat posisi Bukalapak di sektor digital yang terus berkembang pesat.

Transformasi ini menunjukkan respons BUKA terhadap perubahan pasar, sekaligus memastikan kepentingan pemegang saham. Dengan fokus pada efisiensi dan inovasi, perusahaan diharapkan dapat meningkatkan relevansi dan daya saing di industri teknologi.

"Dengan cadangan kas yang besar, Bukalapak memiliki fleksibilitas untuk berinvestasi pada peluang yang lebih menjanjikan. Keputusan strategis ini menjadi dasar yang kuat untuk mendukung pertumbuhan di masa depan," tutup Budi.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
CEO Philip Morris: Keberlanjutan...
CEO Philip Morris: Keberlanjutan Ciptakan Hasil Kinerja Bisnis yang Positif
Angela Tanoesoedibjo...
Angela Tanoesoedibjo Beberkan 3 Strategi MNC Group Hadapi Tantangan Bisnis
Clarissa Tanoesoedibjo...
Clarissa Tanoesoedibjo Ungkap Kiat Optimalkan Bisnis MSIN
Pertumbuhan Bisnis Keberlanjutan...
Pertumbuhan Bisnis Keberlanjutan Jadi Fokus Utama PTPN Group
Kolaborasi Pengembangan...
Kolaborasi Pengembangan AI untuk Tata Kelola Bisnis Berkelanjutan
AI Bisa Jadi Solusi...
AI Bisa Jadi Solusi Tingkatkan Efisiensi Bisnis hingga Institusi Pemerintah
Strategi untuk Keandalan...
Strategi untuk Keandalan Laporan Keuangan dan Kepercayaan Bisnis
Ini Rencana Bisnis DATA...
Ini Rencana Bisnis DATA ke Depan Usai Diakuisisi Grup Djarum
Berusia 27 Tahun, SNJ...
Berusia 27 Tahun, SNJ dan Toko Daging Nusantara Perkuat Kontribusi ke Ketahanan Pangan
Rekomendasi
Ajil Ditto Berbaur dengan...
Ajil Ditto Berbaur dengan Ribuan Pelari di Vision+ Sahurun 2025, Semangat Meski Jarang Olahraga
Penampilan Timnas Indonesia...
Penampilan Timnas Indonesia Mengecewakan, Mohamad Kusnaeni: Koordinasi Antarlini Lemah!
Aneh Tapi Nyata! Gurita...
Aneh Tapi Nyata! Gurita Berdiri di Badan Hiu
Berita Terkini
BNI Terapkan Operasional...
BNI Terapkan Operasional Terbatas Selama Libur Nyepi dan Idulfitri 2025
23 menit yang lalu
CEO Philip Morris: Keberlanjutan...
CEO Philip Morris: Keberlanjutan Ciptakan Hasil Kinerja Bisnis yang Positif
1 jam yang lalu
Berbagi Kebahagiaan...
Berbagi Kebahagiaan Ramadan, Kadin Salurkan 150 Paket Bantuan ke Anak Yatim
2 jam yang lalu
Februari 2025, Bank...
Februari 2025, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp9,01 Triliun ke 77.500 UMKM
2 jam yang lalu
Pimpin BRICS Hadapi...
Pimpin BRICS Hadapi Perang Dagang AS, China Susun Rencana Baru
3 jam yang lalu
Tarif dan Ketentuan...
Tarif dan Ketentuan Baru Pajak BBM di Jakarta, Simak Penjelasannya
3 jam yang lalu
Infografis
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved