Apakah Efisiensi Anggaran Bakal Menggerus Target Dividen BUMN? Begini Pesan Legislator
loading...
A
A
A
Menanggapi berbagai masukan dari anggota Komisi VI, Menteri BUMN Erick Thohir memastikan, untuk mencapai target dividen BUMN. Erick mengungkapkan dividen atas kinerja BUMN pada 2023 yang ditargetkan sebesar Rp85 triliun telah masuk ke kas negara pada 7 November 2024.
"Kalau kita lihat efisiensi dan GCG yang kita sudah lakukan lima tahun terakhir, saya ingin berterima kasih atas dukungan Komisi VI, khususnya untuk dividen yang target Rp85 triliun itu sudah masuk ke kas negara pada 7 November 2024. Ini hasil kinerja pada 2023," ujar Erick.
Erick juga menegaskan, target dividen tahun ini sebesar Rp90 triliun masih dalam jalur yang aman. Erick menyampaikan target dividen 2024 senilai Rp 90 triliun telah dialokasikan sebesar Rp20,5 triliun kepada negara pada awal tahun ini. Meski ada kebijakan efisiensi, Erick memastikan BUMN tetap dalam kondisi yang baik untuk terus memberikan kontribusi bagi negara.
"Kita tetap optimistis meski ada efisiensi anggaran. Karena kalau kita lihat data-data yang progres sampai hari ini, kita masih berjalan baik," kata Erick.
"Kalau kita lihat efisiensi dan GCG yang kita sudah lakukan lima tahun terakhir, saya ingin berterima kasih atas dukungan Komisi VI, khususnya untuk dividen yang target Rp85 triliun itu sudah masuk ke kas negara pada 7 November 2024. Ini hasil kinerja pada 2023," ujar Erick.
Erick juga menegaskan, target dividen tahun ini sebesar Rp90 triliun masih dalam jalur yang aman. Erick menyampaikan target dividen 2024 senilai Rp 90 triliun telah dialokasikan sebesar Rp20,5 triliun kepada negara pada awal tahun ini. Meski ada kebijakan efisiensi, Erick memastikan BUMN tetap dalam kondisi yang baik untuk terus memberikan kontribusi bagi negara.
"Kita tetap optimistis meski ada efisiensi anggaran. Karena kalau kita lihat data-data yang progres sampai hari ini, kita masih berjalan baik," kata Erick.
(akr)
Lihat Juga :