Beri Sanksi ke Rusia, Uni Eropa Menusuk Sendiri Jantung Ekonominya

Senin, 24 Maret 2025 - 04:41 WIB
loading...
Beri Sanksi ke Rusia,...
Sanksi terhadap Rusia telah menjadi bumerang untuk ekonomi Uni Eropa (UE) dan semakin konyol serta berbahaya, pada setiap putarannya. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Sanksi terhadap Rusia telah menjadi bumerang untuk ekonomi Uni Eropa (UE) dan semakin konyol serta berbahaya, pada setiap putarannya. Pernyataan ini dilontarkan oleh Menteri Luar Negeri Hungaria, Peter Szijjarto.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan RT yang dirilis pada hari Sabtu, Szijjarto menegaskan, kembali bahwa langkah-langkah Eropa yang menargetkan Rusia dinilai gagal mencapai tujuan yang diinginkan. Target sanksi yang dijatuhkan yakni mengacaukan ekonomi Moskow serta mengakhiri konflik Ukraina.

"Pembatasan Brussels terhadap Moskow menjadi semakin konyol dan berbahaya bagi blok tersebut," kata Peter Szijjarto.



Sejauh ini Uni Eropa telah mengadopsi 16 paket sanksi terhadap Rusia sejak eskalasi pada Februari 2022. Hungaria, meskipun bergelut dengan kritis yang merupakan efek dari pendekatan tersebut, pada akhirnya mendukung setiap putaran. Namun mereka melakukan beberpa pengecualian, termasuk embargo minyak dan pembatasan sektor nuklir.

Baik Budapest dan Moskow, serta banyak pengamat internasional, berpendapat bahwa pembatasan tersebut telah menjadi bumerang bagi negara-negara yang memberlakukan sanksi kepada Rusia.

Szijjarto menambahkan, Uni Eropa pada dasarnya telah menusuk jantung ekonomi Eropa dengan sanksi Rusia. Dia berpendapat bahwa sanksi terus mengikis daya saing Uni Eropa dan mengisolasi blok tersebut.

Sekarang, kata Szijjarto, Brussels sedang mempersiapkan putaran ke-17 sanksi, meskipun strategi yang dijalankan sejauh ini terbilang gagal, sehingga menurutnya menjadi "tidak masuk akal."

"Tiga tahun setelah paket pertama. Ekonomi Rusia jauh dari berlutut. Dan kami sekarang dekat dengan perdamaian, tetapi bukan karena sanksi," katanya.

Szijjarto mengatakan, semuanya menjadi tidak serius, konyol, dan benar-benar berbahaya bagi Brussels untuk melakukan pembatasan baru demi "ideologi" anti-Rusia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Takut Kanada dan UE...
Takut Kanada dan UE Bersekongkol, Trump Beri Ancaman Tarif Lebih Besar
Moskow-Washington Kian...
Moskow-Washington Kian Mesra, AS Siap Hubungkan Kembali Rusia ke SWIFT
Dulu Kabur, Kini Perusahaan...
Dulu Kabur, Kini Perusahaan Asing Antri untuk Kembali ke Rusia
Ambisi Uni Eropa Mengurangi...
Ambisi Uni Eropa Mengurangi Ketergantungan Mineral Penting asal China
Rusia Tuntut Raksasa...
Rusia Tuntut Raksasa Energi Inggris Bayar Ganti Rugi Rp26,3 Triliun
Sinyal Kuat AS Cabut...
Sinyal Kuat AS Cabut Sanksi Rusia demi Hidupkan Ekspor Biji-bijian Laut Hitam
DJP Hapus Sanksi Terlambat...
DJP Hapus Sanksi Terlambat Bayar Pajak dan Lapor SPT Tahunan
India Terang-terangan...
India Terang-terangan ke BRICS: Kami Tidak Akan Campakkan Dolar AS
4 Tokoh Rusia Bebas...
4 Tokoh Rusia Bebas dari Sanksi Uni Eropa, Ada Pengusaha hingga Menteri
Rekomendasi
Sambut Idulfitri, Hamas...
Sambut Idulfitri, Hamas Sepakati Proposal Gencatan Senjata Baru dengan Israel
Idulfitri 1446 Hijriah,...
Idulfitri 1446 Hijriah, Prabowo: Momen Suci untuk Saling Memaafkan
Meguro Motor Legendaris...
Meguro Motor Legendaris Jepang Jauh sebelum Kawasaki Ada
Berita Terkini
Manajer Perempuan di...
Manajer Perempuan di Nestle Meningkat, Ciptakan Lingkungan Kerja yang Inklusif
5 jam yang lalu
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
5 jam yang lalu
SIG Berhasil Tekan Beban...
SIG Berhasil Tekan Beban Pokok Pendapatan 0,8% Jadi Rp28,26 Triliun
7 jam yang lalu
Program Mudik Bersama...
Program Mudik Bersama BUMN, BRI Life dan BRI Kolaborasi Beri Perlindungan Asuransi
7 jam yang lalu
BSI Ingatkan Nasabah...
BSI Ingatkan Nasabah Waspada Penipuan Bermodus Social Engineering
8 jam yang lalu
Mentan Amran: Operasi...
Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan
8 jam yang lalu
Infografis
Antisipasi Perang Besar,...
Antisipasi Perang Besar, Uni Eropa Siapkan Rp13.730 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved