Perdagangan Saham Sempat Dibekukan, IHSG Berakhir Anjlok 5,01% ke 4.895

Kamis, 12 Maret 2020 - 16:43 WIB
Perdagangan Saham Sempat Dibekukan, IHSG Berakhir Anjlok 5,01% ke 4.895
Perdagangan Saham Sempat Dibekukan, IHSG Berakhir Anjlok 5,01% ke 4.895
A A A
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat membekukan sementara perdagangan bursa saham pada pukul 15.33 waktu JATS yang dipicu penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5,01%. Namun hingga akhir sesi, Kamis (12/3/2020) IHSG hari ini berakhir ambruk hingga menyentuh level 4.895,75 dengan pelemahan tajam mencapai sebesar -258.36 atau masih sama usai sempat disetop yakni setara -5.01%.

Sekretaris Perusahaan BEI Yulianti Aji Sadono dalam keterangan resmi mengatakan, pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada pukul 15.33 waktu JATS. Hal ini dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.

Perdagangan akan dilanjutkan pada sesi post trading pukul 16.05-16.15 waktu JATS. Sebelumnya pada sesi siang, bursa saham dalam Negeri lesu sudah menunjukkan tertekan dengan kehilangan 2,94% menjadi 5.002,56. Sedangkan pada sesi perdagangan pagi tadi, IHSG juga sempat anjlok 203,170 poin atau 3,942% di 4.950,93 yang memperlihatkan terus memburuk dari Rabu (11/3) kemarin yang bertengger di 5.154,10.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp5,98 triliun dengan 5,32 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp256,57 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp2,75 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp2,49 triliun. Tercatat sebesar 49 saham menguat, 451 melemah dan 93 stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Bukaka Teknik Utama Tbk. (BUKK) naik Rp80 menjadi Rp1.250, PT Pudjiadi & Sons Tbk. (PNSE) bertambah Rp74 menjadi Rp374 dan PT Citra Putra Realty Tbk. (CLAY) melonjak Rp60 ke posisi Rp2.860.

Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) turun Rp-400 menjadi Rp9.600, PT Astra International Tbk (ASII) jatuh Rp-215 menjadi Rp4.910 serta PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) merosot Rp-100 menjadi Rp3,200.

Di sisi lain bursa Asia turun tajam setelah Dow Jones Industrial Average terjun bebas setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan wabah virus corona sebagai pandemi global.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4211 seconds (0.1#10.140)