Kunjungan Wisatawan Mancanegara Maret 2020 Anjlok 64% Dampak Corona

Senin, 04 Mei 2020 - 12:34 WIB
loading...
Kunjungan Wisatawan Mancanegara Maret 2020 Anjlok 64% Dampak Corona
Wisatawan mancanegara menikmati suasana desa wisata di Bali. Foto/Dok Kemenparekraf
A A A
JAKARTA - Pandemi corona (Covid-19) benar-benar memukul pariwisata dan sektor pendukungnya. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada bulan Maret 2020 sebanyak 470,90 ribu.

Angka tersebut menurun tajam 64,11% dibanding jumlah kunjungan pada Maret 2019 (year-on-year/yoy). Jika dibandingkan dengan Februari 2020, jumlah kunjungan wisman pada Maret 2020 juga mengalami penurunan 45,50%.

"Maret 2020 jumlah wisman turun drastis. Kalau kita lacak data historisnya, jumlah wisman yang sebesar 470,90 ribu ini hampir sama dengan jumlah wisman posisi tahun 2007," kata Kepala BPS Suhariyanto dalam pemaparannya secara virtual, Senin (4/5/2020).

Menurut Suhariyanto, meskipun pemerintah Indonesia baru secara resmi mengumumkan pandemi Covid-19 pada awal Maret, jumlah wisman sudah menunjukan penurunan tajam sejak Februari 2020. Sebagai catatan, kunjungan wisman pada Februari 2020 mencapai 885,07 ribu, anjlok 30,42% dibanding Januari 2020 dan turun 28,85% dibanding Februari 2019.

"Sejak Februari sudah terjadi penurunan wisman yang tajam, dan bisa diduga ini akan berdampak dalam kepada sektor-sektor pendukung pariwisata seperti tingkat hunian kamar hotel, transportasi, industri kreatif, perdagangan, dan lainnya," tuturnya.

Berdasarkan pintu masuk, BPS mencatat jumlah kunjungan wisman yang datang melalui pintu masuk udara (bandara) pada Maret 2020 menurun 67,88% dibanding jumlah kunjungan wisman pada bulan yang sama tahun sebelumnya.

"Penurunan wisman ini terjadi di hampir semua pintu utama. Anatara lain do bandara Ngurah Rai Bali mengalami penurunan 64,72%, Soekarno-Hatta turun 75%, Kuala Namu Medan turun 65%," bebernya.

Kondisi yang sama juga terlihat pada wisman yang datang lewat jalur laut seperti di Batam, Kepulauan Riau, turun 75%. Bahkan, di pelabuhan Tanjung Uban menurun sampai 92%.

Selain itu, wisman yang berkunjung melalui pintu masuk darat juga menurun 31,32%, dengan persentase penurunan tertinggi terjadi di pintu masuk Jayapura, Papua sebesar 100%.

Sementara itu, secara kumulatif (Januari–Maret 2020), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 2,61 juta kunjungan atau turun 30,62% dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2019 yang berjumlah 3,76 juta kunjungan.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2280 seconds (0.1#10.140)