PSBB Jakarta Berlaku Hari ini, Bank Mandiri Kalang Kabut Sesuaikan Jadwal Operasi

Senin, 14 September 2020 - 09:27 WIB
loading...
PSBB Jakarta Berlaku...
Bank Mandiri harus menyesuaikan kembali jadwal operasi kantor cabang akibat Pemprov DKI memberlakukan kembali PSBB. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginjak kembali rem pembatasan sosial berskala besar (PSBB) membuat Bank Mandiri kalang kabut harus menyesuaikan jadwal operasi kantor cabang di wilayah DKI Jakarta. Kantor cabang yang semula beroperasi 287 unit harus dipangkas menjadi 223 unit.

Baca Juga: Demi Keadilan, Keluarga Korban Pembunuhan di Karimun Minta Jaksa Objektif

"Jika ada kantor cabang Bank Mandiri yang berada di dalam kawasan atau gedung atau wilayah yang ditutup, tentu kami harus mengalihkan operasional cabang tersebut ke cabang terdekat," Direktur Operasi Bank Mandiri Panji Irawan, di Jakarta, Senin (14/9/2020).



Menurut dia penyesuaian jadwal operasi tersebut sesuai arahan Pemprov DKI Jakarta terkait penghentian operasional beberapa kawasan, gedung ataupun instansi lain. Sedangkan layanan perbankan hanya dibuka dari pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat oleh seluruh karyawan.

Tidak hanya itu, sejumlah kantor cabang juga ditutup operasionalnya kemudian sebagian karyawan diperbantukan ke cabang lain yang beroperasi. Bagi nasabah yang ingin mengetahui jadwal operasi Bank Mandiri di DKI Jakarta dapat mengakses melalui Bmri.id/operasionalcabang yang akan diupdate secara harian.



Panji melanjutkan, dalam penerapan waktu kerja ini, pihaknya berharap dukungan dan pengertian nasabah untuk mengikuti ketentuan yang ditetapkan di setiap kantor cabang Bank Mandiri, terutama terkait protokol kesehatan.

"Protokol kesehatan yang diterapkan saat ini antara lain pemeriksaan suhu tubuh nasabah dan pegawai menggunakan thermometer gun sebelum memasuki gedung kantor Bank Mandiri. Lalu, pembatasan kontak langsung antara pegawai dan nasabah, serta pengaturan antrian nasabah dengan konsep physical distancing," katanya.

Di samping itu, Bank Mandiri juga memastikan seluruh teller menggunakan masker dan sarung tangan, menyiapkan hand sanitizer, memasang akrilik di counter teller dan meja customer service serta melakukan penyemprotan gedung dengan cairan disinfektan secara berkala. "Dalam kondisi seperti ini, prioritas kami tentu adalah kesehatan serta keselamatan nasabah dan karyawan," kata Panji.



Terkait layanan, pihaknya berharap nasabah dapat memanfaatkan berbagai channel elektronik Bank Mandiri yang bisa menggantikan peran kantor cabang, antara lain ATM/CRM berikut mesin EDC, serta melalui channel berbasis aplikasi/web, seperti aplikasi Mandiri Online, Mandiri Internet Bisnis, Mandiri Cash Management, dan termasuk juga transaksi melalui agen branchless banking.

Bahkan, seiring dengan transformasi digital Bank Mandiri, saat ini masyarakat luas juga dapat melakukan pembukaan rekening tabungan di manapun, tanpa harus datang ke kantor bank maupun bertemu dengan staff perbankan di Bank Mandiri. "Semua keperluan untuk pembukaan tabungan dapat dilakukan dengan video call," kata Panji.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2613 seconds (0.1#10.140)