Menteri Bambang 'Kuliahi' Para Dosen Soal Ketidaknyamanan Pelaku Usaha Kecil

Senin, 14 September 2020 - 21:06 WIB
loading...
Menteri Bambang Kuliahi...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Melalui program Pemberdayaan Masyarakat Program Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Indonesia Bangkit Tahun 2020, Kementerian Riset Dan Teknologi (Kemenristek)/Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) memberdayakan masyarakat PTN maupun PTS untuk berinovasi mendukung UKM dan koperasi dalam menjalankan ekonomi minim kontak (less contact economy) di masa pandemi Covid-19 .

Menristek/Kepala BRIN Bambang Brodjonegoro berpesan kepada para dosen yang berperan dalam program ini untuk bisa membantu mengubah mindset para pelaku UKM.

"Saya ingin peran Bapak dan Ibu dosen di sini adalah untuk mengubah mindset para pelaku UKM yang tadinya berdagang konvensional menjadi berdagang secara digital. Ini memang tidak mudah karena tidak nyaman bagi mereka," ucap Bambang dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Senin (14/9/2020).

Dia mengatakan, ketidaknyamanan yang dirasakan oleh para pelaku UKM ini menjadi tantangan tersendiri bagi para dosen. Harapannya, ketidaknyamanan ini bisa diatasi dengan teknologi dan pendekatan yang persuasif. ( Baca juga:Serapan Anggaran Program Padat Karya Tunai Ditjen KA Lebih dari 50% )

"Dari hasil survei LIPI selama masa pandemi terlihat, UMKM yang terekspos ke digital lebih bisa survive dibandingkan mereka yang belum. Perlu diingat agar upaya kita mendorong digitalisasi UMKM tidak boleh memberatkan mereka pula. Tidak boleh membuat mereka menyerah karena merasa investasi digital mahal," ungkap Bambang.

Lanjut dia menyampaikan, ini merupakan tugas bersama untuk menemukan win-win solution agar UMKM tetap bisa melakukan aktivitas usaha dengan tetap menerapkan protokol Covid-19 dan transformasi digital bisa berjalan lancar. Para dosen juga diharapkan agar benar-benar membawa UMKM agar tidak terjebak pada PSBB maupun penerapan protokol.

"Kembali lagi, UMKM bukan hanya butuh pembiayaan atau modal kerja, tetapi yang sangat penting adalah akses pasar. Tanpa akses pasar, pembiayaan mereka tidak sustainable," kata Bambang. ( Baca juga:Disebut sebagai LSM, Begini Jawaban Majelis Ulama Indonesia )

Dia menambahkan, mau tidak mau, para pelaku UMKM ini harus terekspos secara digital dan dilatih agar terbiasa melakukan transaksi dengan menggunakan fintech peer to peer lending. Mereka juga harus didorong untuk masuk ke platform market yang basis konsumernya banyak, misalnya e-commerce.

"Ini merupakan bagian dari less contact economy, dengan menjaga jarak, mau tidak mau hubungan konvensional antar manusia selama ini harus dikurangi secara signifikan. Tapi kita juga ingin kegiatan ekonomi tidak berhenti, sehingga ini harus dikombinasikan dengan sistem informasi dan teknologi (IT)," pungkas Bambang.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
ETH Sentuh Posisi Terendah,...
ETH Sentuh Posisi Terendah, Tether Siapkan Stablecoin Baru
Populix Raih Pendanaan...
Populix Raih Pendanaan Seri B Senilai Rp72 Miliar
Gratis! Produk UMKM...
Gratis! Produk UMKM Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
2 Terobosan Baru Meningkatkan...
2 Terobosan Baru Meningkatkan Akurasi Penilaian Kredit, Didukung AI
Julo Rilis Aplikasi...
Julo Rilis Aplikasi di iOS, Bidik 20 Juta Pengguna Baru
Bawa UMKM Naik Kelas,...
Bawa UMKM Naik Kelas, Peruri Mendorong Adopsi Teknologi Digital
5 Aplikasi Kredit Tanpa...
5 Aplikasi Kredit Tanpa DP, Aman dan Terpercaya
3 Pelaku Industri Keuangan...
3 Pelaku Industri Keuangan Digital Kolaborasi Gelar Literasi Next-Gen Fintech
Aplikasi hi by hibank...
Aplikasi hi by hibank Resmi Meluncur, Solusi Digitalisasi UMKM dalam Satu Genggaman
Rekomendasi
Wuling Bakal Kenalkan...
Wuling Bakal Kenalkan Sunshine EV di PEVS 2025? Bisa untuk Food Truck hingga Antar Barang!
Benarkah Musibah Ketentuan...
Benarkah Musibah Ketentuan Allah atau Akibat Dosa?
DPR Apresiasi Pemerintahan...
DPR Apresiasi Pemerintahan Prabowo Dorong Pemerataan Pembangunan Luar Pulau Jawa
Berita Terkini
Dampak Perang Dagang,...
Dampak Perang Dagang, DPR Dorong Impor Gas Penuhi Kebutuhan Industri
1 jam yang lalu
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
2 jam yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
3 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
3 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
3 jam yang lalu
Kementerian BUMN Dorong...
Kementerian BUMN Dorong Penguatan Komunikasi Digital Lewat Workshop Media Sosial Berbasis AI
4 jam yang lalu
Infografis
Menhan Australia Telepon...
Menhan Australia Telepon Menteri Sjafrie Terkait Rumor Pangkalan Militer Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved