Indeks Diramal Bakal Menguat, Pilih Empat Saham Ini
loading...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang terjadi pada penutupan perdagangan kemarin diyakini akan terus berlanjut hari ini. Kemarin (8/10) indeks menguat sebesar 34,81 poin atau 0,7% ke level 5.039. ( Baca juga:UU Cipta Kerja Pastikan Dukung Penciptaan Lapangan Kerja )
Pada perdagangan kemarin, terdapat 257 saham menguat, 179 saham melemah dan 165 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp6,4 triliun dari 9,8 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
"Indeks diprediksi akan kembali menguat hari ini dengan rentang pergerakan di kisaran 4.975-5.097," kata M. Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Sekuritas, Jumat (9/10/2020).
Menurut Nafan Aji, berdasarkan indikator, MACD telah berhasil membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal positif.
"Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan.( Baca juga:Reisa Broto Asmoro Jelaskan Perbedaan Vaksinasi dan Imunisasi )
Nafan kemudian merekomendasikan sejumlah saham yang mesti dipantau oleh para investor. Beberapa di antaranya adalah:
1. APLN
Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 99-101, dengan target harga secara bertahap di level 105, 109, 125, 140 dan 156. Support: 93.
2. EXCL
Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 2.1802.200, dengan target harga secara bertahap di 2.280, 2.350, 2.410 dan 2.630. Support: 2.090.
3. ICBP
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 9.975-10.075, dengan target harga secara bertahap di level 10.500, 10.825, 11.075 dan 12.200. Support: 9.975 & 9.500.
4. MIKA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 2.480-2.520, dengan target harga secara bertahap di level 2.580 dan 2.850. Support: 2.430 & 2.300.
Pada perdagangan kemarin, terdapat 257 saham menguat, 179 saham melemah dan 165 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp6,4 triliun dari 9,8 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
"Indeks diprediksi akan kembali menguat hari ini dengan rentang pergerakan di kisaran 4.975-5.097," kata M. Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Sekuritas, Jumat (9/10/2020).
Menurut Nafan Aji, berdasarkan indikator, MACD telah berhasil membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal positif.
"Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan.( Baca juga:Reisa Broto Asmoro Jelaskan Perbedaan Vaksinasi dan Imunisasi )
Nafan kemudian merekomendasikan sejumlah saham yang mesti dipantau oleh para investor. Beberapa di antaranya adalah:
1. APLN
Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 99-101, dengan target harga secara bertahap di level 105, 109, 125, 140 dan 156. Support: 93.
2. EXCL
Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 2.1802.200, dengan target harga secara bertahap di 2.280, 2.350, 2.410 dan 2.630. Support: 2.090.
3. ICBP
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 9.975-10.075, dengan target harga secara bertahap di level 10.500, 10.825, 11.075 dan 12.200. Support: 9.975 & 9.500.
4. MIKA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 2.480-2.520, dengan target harga secara bertahap di level 2.580 dan 2.850. Support: 2.430 & 2.300.
(uka)
Explore More