Transaksi Harian Meningkat Tajam, Kapitalisasi Pasar Modal Tembus Rp5.877 T

Sabtu, 10 Oktober 2020 - 08:09 WIB
loading...
Transaksi Harian Meningkat...
Dalam seminggu terakhir, nilai kapitalisasi pasar bursa selama sepekan meningkat 2,58% menjadi Rp5.877,468 triliun dari Rp5.729,839 triliun dari minggu lalu. Foto/Dok SINDO Photo
A A A
JAKARTA - Dalam sepekan Pasar Modal Indonesia mencatatkan pergerakan data perdagangan yang variatif dan ditutup pada zona positif. Dalam seminggu terakhir, nilai kapitalisasi pasar bursa selama sepekan meningkat 2,58% menjadi Rp5.877,468 triliun dari Rp5.729,839 triliun dari minggu lalu.

"Peningkatan tertinggi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa yang melonjak tajam sebesar 24,22% menjadi Rp8,335 triliun dari Rp6,710 triliun pada penutupan pekan yang lalu," tulis keterangan BEI di Jakarta, Sabtu (10/10/2020).

(Baca Juga: Tak Peduli Geger Demo Tolak Omnibus Law, IHSG Ditutup Anteng di Jalur Hijau )

Kemudian diikuti oleh kenaikan sebesar 4,65% pada rata-rata volume transaksi menjadi 11,024 miliar saham dari 10,534 miliar saham sepekan yang lalu. Data Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan pekan ini juga mengalami peningkatan 2,58% menjadi 5.053,663 dari posisi 4.926,734 pada penutupan pekan lalu.

Sedangkan data rata-rata frekuensi harian selama sepekan mengalami perubahan sebesar 6,16% menjadi sebesar 578,849 ribu kali transaksi dari 616,832 ribu kali transaksi sepekan yang lalu.

Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp89,53 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2020 mencatatkan jual bersih sebesar Rp45,953 triliun.

Selama periode 5 hingga 9 Oktober 2020, 2 (dua) Obligasi Berkelanjutan dan 2 (dua) Sukuk Ijarah mulai dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Dimulai pada Senin (5/10), Obligasi Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap II Tahun 2020 (Obligasi) dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap II Tahun 2020 (Sukuk) yang diterbitkan oleh PT Aneka Gas Industri Tbk mulai dicatatkan di BEI.

(Baca Juga: Bos BI: Suntikan Likuiditas Perbankan Rp666 T per Awal Oktober )

Obligasi Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap II Tahun 2020 (AGII02CN2) dicatatkan dengan nilai nominal Rp100.000.000.000 dan jangka waktu 370 hari. Sedangkan, Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap II Tahun 2020 (SIAGII02CN2) dicatatkan dengan nilai nominal Rp205.000.000.000 dan jangka waktu 370 hari.

Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia untuk Obligasi dan Sukuk tersebut adalah A-(idn) (Single A Minus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1369 seconds (0.1#10.140)