Telan Anggaran Rp804 Miliar, Jokowi Sebut Jembatan Teluk Kendari Bakal Munculkan Pusat Ekonomi Baru

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan kerjanya di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hari ini meresmikan Jembatan Teluk Kendari. Jembatan sepanjang 1,34 km ini dibangun selama lima tahun dengan anggaran Rp804 miliar.

Saat peresmian, Jokowi meyakini bahwa jembatan ini akan semakin melancarkan konektivitas dan akses masyarakat Kota Kendari. Jadi, bisa memunculkan pusat pertumbuhan ekonomi baru di daerah tersebut. ( Baca juga:Enam Catatan Komnas HAM untuk Satu Tahun Jokowi-Ma’ruf Amin )

Tidak hanya itu, Jokowi juga menilai Jembatan Teluk Kendari memiliki desain yang menarik. Alhasil, bisa menjadi ikon baru Kota Kendari.

“Saya lihat jembatan ini tidak hanya besar manfaatnya, tapi juga menarik dari sisi arsitekturnya. (Jembatan Teluk Kendari) mempercantik lanskap Kota Kendari, menjadi ikon baru dan menjadi kebanggaan masyarakat Kota Kendari,” katanya, Kamis (22/10/2020).

Dia pun meyakini bahwa Kota Kendari akan semakin dikenal karena adanya Jembatan Teluk Kendari. “Tentu saja membuat kota kendari lebih dikenal karena memiliki landmark yang baru,” ungkapnya.

Lebih lanjut Jokowi mengaku telah mendapat laporan bahwa di sekitar kawasan jembatan ini akan ditata. Di kawasan sekitar jembatan akan dilengkapi dengan ruang terbuka publik. ( Baca juga:Paus Fransiskus Dukung Aturan yang Legalkan Pernikahan Sejenis )

“Seperti lapangan olahraga, parkir dan street cinema. Sebagai bagian pengembangan kawasan kota lama. Dan saya yakin ini akan meningkatkan daya tarik Jembatan Teluk Kendari,” pungkasnya.