RI Mau Resesi, Pemerintah Minta 'Bantuan' Rp1.000 Triliun Swasta

Rabu, 04 November 2020 - 16:15 WIB
loading...
RI Mau Resesi, Pemerintah...
Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN), Budi Sadikin meminta bantuan kepada pihak swasta untuk bergerak guna memulihkan perekonomian jika Indonesia benar-benar jatuh ke lubang resesi. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN), Budi Gunadi Sadikin mencermati, ancar-ancar yang diberikan RI 1. Oleh karenanya, dirinya meminta bantuan kepada pihak swasta untuk bergerak guna memulihkan perekonomian jika Indonesia benar-benar jatuh ke lubang resesi .

(Baca Juga: Ramalan Resesi Indonesia, Ekonomi Bisa Amburadul Minus 4% )

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) akan segera mengumumkan pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal III 2020 pada Kamis, 5 November 2020, besok. Meski begitu, sejumlah pihak termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kembali terkontraksi di triwulan ketiga ini, alias resesi.

"Di mata kami memang setelah kita lihat struktur ekonomi Indonesia paling besar tetap kontribusinya ada di swasta. 70 persen lebih dari ekonomi Indonesia yang Rp1.000 triliun ini merupakan kontribusi swasta. Sisanya 16% BUMN, sisanya lagi baru pemerintah," jelas Budi Sadikin dalam video virtual, Rabu (4/11/2020).

(Baca Juga: Trump Jadi Presiden AS Lagi Bikin Ekonomi RI Rugi, Kok Bisa? )

Saat ini, pemerintah telah mengeluarkan banyak effort melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Namun itu kontribusinya hanya sekitar 16-17% saja dari kementerian/lembaga, ditambah 5-6 % untuk PEN. "Sebagian besar tetap sangat bergantung ke temen-temen di swasta," bebernya.

Sambung dia menambahkan, pemerintah memfokuskan beberapa program yang bisa membantu memberi stimulus kepada pihak swasta agar mereka mulai kembali berputar roda ekonominya. "Tadi pak Mensos (Juliari Batubara) ngomong sedikit ke saya, misalnya subsidi sembako, itu transportasinya melibatkan pihak swasta. Tidak hanya BUMN saja, supaya ada perputaran ekonominya di sana," tandasnya.

(Baca Juga: Jika Biden Menang, RI Bakal Kebanjiran Modal Asing )

Pemerintah pun diutarakannya tengah coba mendorong akses pinjaman jaminan kredit, baik di tingkat pusat hingga ke pelosok daerah. "Supaya daya ungkitnya bukan hanya dari pemerintah, karena kita tahu kemampuan maksimal kita seperti apa, tapi juga bisa membantu teman-teman di swasta untuk mulai bisa bergerak," pungkasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Tepis Ancaman...
Trump Tepis Ancaman Resesi: Ekonomi AS dalam Masa Transisi di Tengah Perang Dagang
Dompet Lesu, 12 Hal...
Dompet Lesu, 12 Hal Ini Bakal Makin Sulit Dijangkau Kelas Menengah
Bertemu Sekjen OECD,...
Bertemu Sekjen OECD, Menko Airlangga Paparkan Perkembangan Aksesi Indonesia
Tsunami PHK Gulung Indonesia,...
Tsunami PHK Gulung Indonesia, Bagaimana Kondisi Ekonomi?
Danantara Kelola Aset...
Danantara Kelola Aset BUMN Rp14.513 Triliun, Ekonom: Belum Cukup Bikin Ekonomi Tumbuh 8%
Simalakama Efisiensi...
Simalakama Efisiensi Anggaran Kementerian, Awas Menggerus Ekonomi Nasional
Menakar Risiko dan Peluang...
Menakar Risiko dan Peluang Tarif Dagang Trump ke China Bagi Indonesia
Melambat Dibanding 2023,...
Melambat Dibanding 2023, Ekonomi Indonesia Tahun 2024 Tumbuh 5,03%
Laporan Perekonomian...
Laporan Perekonomian Indonesia di 2024, Gubernur BI Tekankan 3 Poin Ini
Rekomendasi
Nurul Arifin: Tidak...
Nurul Arifin: Tidak Ada Alasan bagi Letkol Teddy Mundur dari TNI karena Menjabat Seskab
Proses Perpindahan Federasi...
Proses Perpindahan Federasi Emil Audero Cs Selesai, Next Pendaftaran ke AFC
3 Gerbong di Stasiun...
3 Gerbong di Stasiun Tugu Ternyata Dibakar, Motif Pelaku Terungkap
Berita Terkini
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
22 menit yang lalu
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
1 jam yang lalu
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
1 jam yang lalu
TBS Energi Tumbuh Positif...
TBS Energi Tumbuh Positif di Tengah Transformasi Bisnis Berkelanjutan
1 jam yang lalu
Berapa THR yang Diterima...
Berapa THR yang Diterima PPPK 2025? Cek Kisaran Tanggal Pencairannya
2 jam yang lalu
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
2 jam yang lalu
Infografis
Suriah Minta Bantuan...
Suriah Minta Bantuan Dunia untuk Melawan Agresi Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved