IHSG Diprediksi Ijo Royo-royo, Simak Deretan Saham Pilihan Hari Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan kembali ke jalur hijau hari ini. Adapun IHSG akan bergerak di kisaran 5.293-5.380. Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD, stochastic maupun RSI masih menunjukkan sinyal positif.
"Terlihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan, di Jakarta, Selasa (10/11/2020).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance berada pada 5.293,98 hingga 5.380,54. IHSG sebelumnya ditutup menguat 0,38 persen ke 5.356, terdapat 238 saham menguat, 203 saham melemah dan 169 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,7 triliun dari 13,9 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Berikut sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor;
CTRA
Daily (850) (RoE: 1.98%; PER: 46.65x; EPS: 18.22; PBV: 0.92x; Beta: 2.12): Terlihat pola gravestone doji candle yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Partial Sell” pada area level 850 – 880, dengan target harga di level 805. Resistance: 900.
DSNG
Daily (488) (RoE: 5.63%; PER: 23.59x; EPS: 20.60; PBV: 1.33x; Beta: 0.31): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 480 - 488, dengan target harga secara bertahap di level 496, 550 dan 600. Support: 472, 456 & 444.
MNCN
Daily (860) (RoE: 13.67%; PER: 6.39x; EPS: 133.74; PBV: 0.87x; Beta: 1.85): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada level 840 – 860, dengan target harga secara bertahap di 885, 1000, 1120 dan 1235.
PSAB
Daily (224) (RoE: -1.90%; PER: -63.28x; EPS: -3.54; PBV: 1.20x; Beta: 1.59): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 220 - 224, dengan target harga secara bertahap di level 236, 262 dan 290. Support: 216, 204 & 196.
"Terlihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan, di Jakarta, Selasa (10/11/2020).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance berada pada 5.293,98 hingga 5.380,54. IHSG sebelumnya ditutup menguat 0,38 persen ke 5.356, terdapat 238 saham menguat, 203 saham melemah dan 169 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,7 triliun dari 13,9 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Berikut sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor;
CTRA
Daily (850) (RoE: 1.98%; PER: 46.65x; EPS: 18.22; PBV: 0.92x; Beta: 2.12): Terlihat pola gravestone doji candle yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Partial Sell” pada area level 850 – 880, dengan target harga di level 805. Resistance: 900.
DSNG
Daily (488) (RoE: 5.63%; PER: 23.59x; EPS: 20.60; PBV: 1.33x; Beta: 0.31): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 480 - 488, dengan target harga secara bertahap di level 496, 550 dan 600. Support: 472, 456 & 444.
MNCN
Daily (860) (RoE: 13.67%; PER: 6.39x; EPS: 133.74; PBV: 0.87x; Beta: 1.85): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada level 840 – 860, dengan target harga secara bertahap di 885, 1000, 1120 dan 1235.
PSAB
Daily (224) (RoE: -1.90%; PER: -63.28x; EPS: -3.54; PBV: 1.20x; Beta: 1.59): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 220 - 224, dengan target harga secara bertahap di level 236, 262 dan 290. Support: 216, 204 & 196.
(nng)