Orang Kaya Mulai Belanja, Pengembang Sodorkan Hunian Mewah

JAKARTA - Penjualan Properti residensial (hunian) menunjukkan tren meningkat di akhir tahun. Hasil survey yang di rilis Bank Indonesia (BI) menyebutkan, harga properti residensial bertumbuh pada triwulan III 2020. Perkembangan ini tercermin dari pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) triwulan III 2020 yang tercatat sebesar 1,51% (year on year/yoy), relatif stabil dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 1,59% (yoy). IHPR diperkirakan masih tumbuh terbatas pada triwulan IV 2020 sebesar 1,29% (yoy).

(Baca Juga : Siapa Bilang Daya Beli Merosot? Rumah Rp30 Miliar Ludes Terjual )

Menurut sumber pembiayaan, hasil survei BI menunjukkan, pengembang masih mengandalkan sumber dari nonperbankan untuk pembiayaan pembangunan properti residensial. Pada triwulan III 2020, pembiayaan pembangunan properti yang bersumber dari dana internal pengembang mencapai 66,87% dari total kebutuhan modal. Dari sisi konsumen, fasilitas KPR menjadi sumber pembiayaan utama dalam pembelian properti residensial dengan pangsa mencapai 76,02% dari total pembiayaan.

President Director PT BSD Diamond Development, Takashi Ito menilai, minat masyarakat kelas atas atau high end di Tanah Air terhadap hunian premium masih tetap tinggi. Bahkan demi memperoleh sejumlah kenyamanan dalam tempat tinggal, kalangan atas tak segan membeli rumah dengan harga yang relatif mahal.

(Baca Juga : Freja House Ludes Terjual, Sinar Mas Land Segera Luncurkan Freja Suites )

Hal itu terlihat dari tingginya minat masyarakat terhadap kluster Kiyomi. Padahal kluster terbaru di kawasan The Zora, BSD City , tersebut belum resmi dipasarkan. Masyarakat sangat antusias pada tipe terbesar yang dijual seharga Rp4,8 miloar hingga Rp10 miliar.“Ini membuat kami optimistis bahwa roda perekonomian dapat berangsur pulih seiring dengan mulai berjalannya beberapa kegiatan ekonomi di Tanah Air,”ujarnya dalam keterangannya di Jakarta Minggu (29/11/2020).

Kawasan yang dikembangkan tersebut merupakan kolaborasi antara Sinar Mas Land dan Mitsubishi Corp. Jepang. Board of Directors PT BSD Diamond Development Theodore G Thenoch, menambahkan, T12 merupakan tipe terbesar di kluster Kiyomi dan paling banyak diminati oleh konsumen. “Tren kenaikan permintaan hunian dengan tipe besar mulai terlihat sejak pertengahan tahun ini, sehingga kami memutuskan untuk meluncurkan Kiyomi. Kami yakin hunian premium tetap memiliki market tersendiri,” ujarnya.

(Baca Juga : Sinar Mas Land dan Mitbana Bangun TOD Berkonsep Smart dan Sustainable di BSD City )

Project Director The Zora Octavianus Ekowibowo menambahkan, Kiyomi mengusung konsep desain rumah yang memaksimalkan dan memberikan kenyamanan kepada penghuninya. Kiyomi mengusung sejumlah nilai tatanan fungsi ruang serta pecahayaan maksimal sehingga menghasilkan hunian yang memperhatikan kualitas ruangan (quality of space). “Suasana resor tropis dan bernuansa Jepang menjadi nilai tambah untuk kawasan The Zora, sehingga hunian ini juga dapat menjadi investasi yang menjanjikan,”paparnya.Setiap hunian di kluster Kiyomi memiliki 3 lantai. Penghuni dapat mewujudkan imajinasinya dengan memiliki villa pool, entertainment area, dan spa bathroom di rumah.

(Baca Juga : Ini Penyebab Harga Properti di Tempat Wisata Mahal )

Mengusung konsep Best Home for Stay at Home untuk tiga generasi, setiap hunian memiliki 2 pintu masuk, 2 dapur, 2 balkon. Juga double volume ceiling untuk sirkulasi yang lebih baik, low-emissivity glass yang berguna untuk mereduksi panas hingga 30% sehingga lebih sehat dan hemat energi.

“Sama seperti kluster sebelumnya di kawasan The Zora, Kiyomi juga mengusung hi-spec, hi-tech, dan hi-quality sesuai dengan standar Jepang,”tuturnya. Hunian di kluster Kiyomi didesain oleh Nataneka Arsitek dan konsultan interior Singapura yaitu Axis ID.