Junior Global Bond BTN Kelebihan Permintaan Mencapai 12,3 Kali

Kamis, 03 Desember 2020 - 13:46 WIB
loading...
Junior Global Bond BTN Kelebihan Permintaan Mencapai 12,3 Kali
Junior Global Bond yang diterbitkan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN pada awal tahun ini sukses menyabet penghargaan Indonesia Best Bank Capital Bond dalam ajang The Asset Country Awards 2020. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Junior Global Bond yang diterbitkan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN pada awal tahun ini sukses menyabet penghargaan Indonesia Best Bank Capital Bond dalam ajang The Asset Country Awards 2020. Predikat tersebut diberikan atas prestasi Junior Global Bond Bank BTN yang merupakan surat berharga modal tier II pertama dari Indonesia yang memenuhi kriteria Basel III.

(Baca Juga: Mau Tak Mau Pemerintah Harus Berhutang, Menerbitkan Global Bond Disebut Wajar )

Apalagi, sebagai pionir, Junior Global Bond Bank BTN pun sukses mencatatkan kelebihan permintaan mencapai 12,3 kali. "Penghargaan ini menunjukkan kepercayaan investor yang masih tinggi untuk Bank BTN. Penghargaan ini juga menjadi suntikan semangat bagi kami untuk terus melanjutkan catatan kinerja positif terutama di masa pandemi ini," jelas Direktur Utama Bank BTN Pahala Nugraha Mansury di Jakarta.

Adapun, pada Januari 2020, emiten bersandi saham BBTN tersebut menerbitkan Junior Global Bond senilai USD300 juta. Obligasi tersebut ditawarkan dalam roadshow di Singapura dan Hongkong dengan menggandeng HSBC, Citigroup, dan Standart Chartered sebagai Joint Lead Manager.

(Baca Juga: Gara-gara Pandemi, BTN Berbenah Perkuat Layanan Digital )

Surat berharga bertaraf global pertama yang diterbitkan Bank BTN tersebut juga sukses mencatatkan permintaan mencapai USD3,6 miliar. Ketika itu, mayoritas peminat berasal dari Asia dengan lebih dari 85% merupakan fund manager dan asset management.

Sebagai informasi, The Asset Country Awards 2020 merupakan ajang penghargaan yang digelar The Asset. The Asset merupakan perusahaan multimedia yang terintegrasi yang menyasar pembaca kalangan investor di Asia. Perusahaan yang beroperasi sejak 1999 tersebut menyajikan rangkuman riset dan analisis data keuangan dari berbagai perusahaan di Asia.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1593 seconds (0.1#10.140)