Kunjungan Wisman Sepi, Bisnis UMKM di Batam Berdarah-darah

Sabtu, 23 Januari 2021 - 08:25 WIB
loading...
Kunjungan Wisman Sepi,...
Menparekraf Sandiaga Uno mengunjungi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Batam. FOTO/dok.Kemenparekraf
A A A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menantang para pelaku usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Batam untuk unjuk gigi demi bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Sandi ingin pelaku Parekraf di Batam saling bergandeng tangan untuk mewujudkan hal tersebut.

"Hari ini di Batam saya berdiskusi dengan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif terutama dengan kalangan UMKM dan keluhan yang dirasakan adalah menurunnya secara drastis penjualan dari produk-produk ekonomi kreatif dan produk-produk wisata dikarenakan ditutupnya perbatasan kita dan tidak adanya wisatawan dari Singapura maupun Malaysia," kata Sandiaga Uno melalui keterangan resminya, di Jakarta, Sabtu (23/1/2021).



Menurut dia, para pelaku usaha Parekraf di Batam memang mengalami pendapatan yang anjlok akibat tidak adanya wisatawan yang masuk ke wilayah ini. Sebab, akses perbatasan masuknya WNA masih ditutup oleh pemerintah.

"Nah ini perlu kita sikapi karena pembatasan sosial berskala bersar atau PPKM dan ditutupnya perbatasan merupakan tindakan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Karena itu saya memberikan motivasi kepada para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dengan menggunakan akselerasi dan digitalisasi," bebernya .

Sandi tidak ingin para pelaku usaha Parekraf hanya berdiam diri tanpa beraksi untuk bangkit dari keterpurukan ini. Sandi meminta Parekraf di Batam untuk membuat ide yang bagus meski pandemi masih terjadi.

"Lalu beradaptasi di tengah-tengah pandemi dan melambatnya ekonomi, mereka harus mampu untuk mencari produk-produk yang bisa dijual kepada wisatawan domestik, dan produk-produk yang sekarang diminati seperti sport tourism seperti wisata berbasis alam terbuka, wisata yang berbasis edukasi, wisata yang berbasis kekayaan budaya kita (neature dan culture)," ujarnya.

Aksi untuk membangkitkan ekonomi di sektor Parekraf tentu harus dibarengi dengan kompak oleh pelaku usaha Parekraf itu sendiri. Sandi mengajak seluruh pemangku kepentingan di sektor Parekraf di Batam untuk bergandengan tangan agar mampu keluar dari keterpurukan ekonomi.Dalam kesempatan ini, Sandiaga juga sempat meninjau produk-produk lokal Batam yang dipamerkan di acara tersebut seperti Iluh Craft, Tiara Cakery, Handmade Vinie, dan Batik 37.

"Saya ingin mengajak kepada UMKM ini justru saling membantu, saling mensupport karena kadang-kadang kita asyik berkompetisi, kita lupa berkolaborasi. Dengan berkolaborasi, pasar domestik yang selama ini di dominasi oleh produk-produk asing bisa semakin di dominasi produk-produk karya anak-anak bangsa UMKM, pariwisata dan ekonomi kreatif," kata dia.



Dalam kesempatan dialog itu, mantan Wagub DKI Jakarta ini tetap mengingatkan pelaku usaha Parekraf Batam untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Sandi juga punya ide-ide seperti Travel bubbel. Namun, ia masih akan membahasnya dengan kementerian terkait.

Travel bubble merupakan kesepakatan dengan negara lain untuk membuka akses lalu lintas orang. Seperti diketahui, selama ini Kota Batam dan Pulau Bintan menjadi destinasi wisata warga Singapura karena letaknya berdekatan. "Saya sudah berjanji akan kita mencoba memfasilitasinya dengan ibu Menlu, pak menteri hukum dan HAM dan pak Menkes. Tapi mohon bersabar," tuturnya.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
MNC Life Bersama MNC...
MNC Life Bersama MNC Insurance Beri Solusi Perlindungan Finansial bagi Pelajar & Wisatawan ke Korea Selatan
Wisatawan Indonesia...
Wisatawan Indonesia ke Jepang Meningkat Dorong Transaksi Kartu Kredit JCB
Tiket Pesawat Mahal,...
Tiket Pesawat Mahal, Kemenparekraf Dorong KAI Tambah Kapasitas Perjalanan
Muda Berbudaya Festival...
Muda Berbudaya Festival Diharapkan Tarik Lebih Banyak Wisatawan ke Bali
Menparekraf Sebut Industri...
Menparekraf Sebut Industri Musik Punya Peran Penting bagi Ekonomi Indonesia
Menparekraf Apresiasi...
Menparekraf Apresiasi HNI Bantu Tingkatkan Konsumsi Produk Kreatif Halal
Rusia Siapkan Rezim...
Rusia Siapkan Rezim Bebas Visa untuk Sejumlah Negara, Ada Indonesia?
Tingkatkan Kunjungan...
Tingkatkan Kunjungan Wisman, AirAsia Gelar Travel Fair di Medan
Sandiaga Uno Perkirakan...
Sandiaga Uno Perkirakan 300.000 Wisatawan Nonton Puncak Waisak di Borobudur
Rekomendasi
3 Fakta Menarik Timnas...
3 Fakta Menarik Timnas Indonesia U-17 vs Korea Utara U-17 di Perempat Final Piala Asia U-17
Hari Ini AS-Iran Mulai...
Hari Ini AS-Iran Mulai Berunding: Capai Kesepakatan atau Perang!
Jadwal Lengkap Perempat...
Jadwal Lengkap Perempat Final Piala Asia U-17 2025
Berita Terkini
Media Asing Sebut Orang...
Media Asing Sebut Orang Kaya Indonesia Mulai Pindahkan Kekayaan ke Luar Negeri
38 menit yang lalu
Fenomena IHSG Pasca-Lebaran:...
Fenomena IHSG Pasca-Lebaran: Penurunan Jadi Peluang untuk Rebound
8 jam yang lalu
Musk Paling Boncos dari...
Musk Paling Boncos dari 10 Orang Terkaya Dunia, Tahun Ini Rugi Rp2.025 Triliun
10 jam yang lalu
Gratis! Produk UMKM...
Gratis! Produk UMKM Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
12 jam yang lalu
Cegah Banjir Produk...
Cegah Banjir Produk Impor, Asosiasi Baja RI Minta Pemerintah Perbaiki Regulasi
12 jam yang lalu
China Balas Dendam ke...
China Balas Dendam ke AS, Naikkan Tarif Impor Jadi 125%
13 jam yang lalu
Infografis
Demo Menentang Presiden...
Demo Menentang Presiden AS Donald Trump Digelar di Penjuru Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved