IHSG Diprediksi Reli, Pilih 6 Saham Ini

Selasa, 19 Mei 2020 - 08:18 WIB
loading...
IHSG Diprediksi Reli, Pilih 6 Saham Ini
IHSG pada Selasa ini diprediksi melanjutkan penguatan alias reli. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa ini diprediksi reli alias melanjutkan penguatan. Senin kemarin, IHSG ditutup naik tipis 3,45 poin atau 0,077% menjadi 4.511,06.

Analis dari Reliance Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, MACD berada di area negatif. Meskipun demikian, Stochastic sudah menunjukkan oversold.

"Di sisi lain, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke level resistance terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Selasa (19/5/2020).



Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. AKRA
Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 20 dan 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 2130-2240, dengan target harga di level 2320, 2630 dan 2940. Support: 2080 dan 2010.

2. GMFI
Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10, 20 dan 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada 74-76, dengan target harga secara bertahap di level 78, 87, 96 dan 105. Support: 73 dan 69.

3. ICBP
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 9600-9725, dengan target harga secara bertahap di level 9850, 10050, 10175 dan 10750. Support: 9600 dan 9325.

4. LPCK
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 610-620, dengan target harga secara bertahap di level 655, 730, 905 dan 1080. Support: 595 dan 555.

5. SRIL
Terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 145-147, dengan target harga secara bertahap di level 149, 157, 163, 178 dan 192. Support: 134.

6. UNTR
Terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area 13550-14150, dengan target harga secara bertahap di 14625, 15425, 18850, 22275 dan 25700. Support: 12000.
(bon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1536 seconds (0.1#10.140)