Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Simak Nih Rincian Stok Daging Nasional dari Maret-Mei 2021
loading...
Data neraca ketersediaan daging sapi hingga Mei 2021 mendatang secara nasional dipaparkan oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Syailendra. Foto/SINDO Photo
A
A
A
JAKARTA - Data neraca ketersediaan daging sapi hingga Mei 2021 mendatang secara nasional dipaparkan oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Syailendra. Ia menyatakan, stok daging dari Maret hingga April 2021 masih surplus, sementara pada Mei bakal defisit.
Ia menjelaskan stok daging pada Maret 2021 mencapai 70.200 ton. Sementara total kebutuhan hanya mencapai 52.156 ton atau masih ada surplus 18.044 ton.
"Kebutuhan terhadap daging trennya meningkat, jadi di April naik lagi," kata dia dalam diskusi HIPMI secara virtual, Senin (29/3/2021).
Sementara untuk stok daging pada April 2021 mencapai 72.869 ton. Sedangkan total kebutuhan pada April 2021 diperkirakan hanya sebesar 59.979 ton atau surplus 12.890 ton daging sapi.
Kemudian pada Mei 2021, total daging hanya mencapai 67.935 ton saja. Sementara total kebutuhan pada Mei 2021 sebanyak 76.769 atau defisit 8.834.
Namun Syailendra menegaskan, bahwa stok kebutuhan daging masih aman. Terlebih beberapa daerah seperti Jawa Timur dan Jawa tengah harga-harga daging di daerah tersebut juga tercatat murah.
"Jadi saya sudah keliling sampai ke kabupaten kota dan melihat dengan mata kepala sendiri itu sapi luar biasa banyaknya. Jadi nggak perlu takut, cuman persoalan mobilisasi aja," tandasnya.
Ia menjelaskan stok daging pada Maret 2021 mencapai 70.200 ton. Sementara total kebutuhan hanya mencapai 52.156 ton atau masih ada surplus 18.044 ton.
"Kebutuhan terhadap daging trennya meningkat, jadi di April naik lagi," kata dia dalam diskusi HIPMI secara virtual, Senin (29/3/2021).
Sementara untuk stok daging pada April 2021 mencapai 72.869 ton. Sedangkan total kebutuhan pada April 2021 diperkirakan hanya sebesar 59.979 ton atau surplus 12.890 ton daging sapi.
Kemudian pada Mei 2021, total daging hanya mencapai 67.935 ton saja. Sementara total kebutuhan pada Mei 2021 sebanyak 76.769 atau defisit 8.834.
Namun Syailendra menegaskan, bahwa stok kebutuhan daging masih aman. Terlebih beberapa daerah seperti Jawa Timur dan Jawa tengah harga-harga daging di daerah tersebut juga tercatat murah.
"Jadi saya sudah keliling sampai ke kabupaten kota dan melihat dengan mata kepala sendiri itu sapi luar biasa banyaknya. Jadi nggak perlu takut, cuman persoalan mobilisasi aja," tandasnya.
(akr)
Explore More