Garap Industri Ristek 4.0, Budiman Sudjatmiko Tunjuk Amarta Karya jadi Kontraktor

Kamis, 08 April 2021 - 21:08 WIB
loading...
Garap Industri Ristek...
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - BUMN sektor konstruksi, PT Amarta Karya (Persero) atau Amka, resmi ditunjuk sebagai kontraktor pengerjaan proyek industri riset dan teknologi (ristek) 4.0. Penunjukan dilakukan dalam penandatanganan kerja sama antara Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO Budiman Sudjatmiko dan PT Bintang Raya Lokalestari.

Industri tersebut serupa Silicon Valley di California, Amerika Serikat. Budiman Sudjatmiko menyebut, pembangunan industri dilakukan di atas lahan seluas 888 hektare (ha). Adapun nilai investasi yang disiapkan mencapai Rp18 triliun.

"Kami dari KSO Bintang Raya yang saya pimpin memberikan mandat mandat kepada BUMN Amarta Karya untuk jadi kontraktor mengerjakan proyek untuk tanah yang dimiliki oleh PT Bintang Raya seluas 880 hektar untuk dikelola jadi kawasan industri riset teknologi," ujar Budiman saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Kamis (8/4/2021).



Pembangunan industri riset dan teknologi itu dilakukan di Sukabumi, Jawa Barat. Di kawasan itulah sains dan teknologi disatukan. Budiman mengatakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah anak mudah Indonesia dan para pensiunan akademisi bergelar profesor untuk terlibat dalam riset.

Dalam skemanya, teknologi yang menjadi basis riset, di mana KSO dan Bintang Raya fokus pada teknologi informasi, nanoteknologi, teknologi kuantum, dan teknologi penyimpanan energi.

Para peneliti baik profesor, peneliti asing, dan anak muda diarahkan untuk mengembangkan riset yang memiliki nilai keekonomian. Dengan kata lain, hasil riset akan menjadi hak paten peneliti.



"Ada juga para profesor yang sudah senior yang sudah pensiun yang masih tajam pikirannya dan masih ingin mengembangkan risetnya kita tampung untuk kita fasilitasi untuk menjadikan produk riset mereka menghasilkan hak paten untuk mengegembangkan ekonomi berbasis pengetahuan," kata dia.

Sementara untuk tahap pengerjaan, pada tahap awal pembangunan akan dilakukan selama 3 tahun. Sementara tahap dua, juga ditargetkan memakan waktu 3 tahun.

"Untuk pengerjaan tahap pertama selama 3 tahun. Nanti ada tahap kedua 3 tahun, setelah itu 5 tahun pada tahap prngembangannya. Investasi ini dari berbagai macam pihak," tutur Budiman.



Untuk memperluas nilai investasi, KSO dan Bintang Raya juga mendorong BUMDes untuk menjadi investor dalam industri riset dan teknologi. Dengan begitu, dalam bisnis itu tidak saja perusahaan besar yang terlibat, namun juga BUMDes.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Fundamental Kuat, SIG...
Fundamental Kuat, SIG Siapkan Buyback Saham Rp300 Miliar
Direktur Utama BRI Hery...
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Terpilih Menjadi Ketua Umum PERBANAS
Seusai Lebaran Masyarakat...
Seusai Lebaran Masyarakat Berbondong Investasi Emas di Pegadaian Galeri 24
Lewat UMKM EXPO(RT),...
Lewat UMKM EXPO(RT), BRI Bantu Pengusaha UMKM Aksesori Ini Buka Akses ke Pasar Global
Beda Pengakuan, JMTO...
Beda Pengakuan, JMTO Tepis Abu Janda Jadi Komisaris
Bersama BRI, Unici Songket...
Bersama BRI, Unici Songket Silungkang Sukses Tembus Pasar Global
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
Mudik Gratis BUMN, Petrokimia...
Mudik Gratis BUMN, Petrokimia Gresik Berangkatkan 200 Pemudik Rute Jawa Timur
Gelar RUPST, BRI Bagikan...
Gelar RUPST, BRI Bagikan Dividen Rp51,73 Triliun dan Bersiap Lakukan Buyback Rp3 Triliun
Rekomendasi
Ashanty Lulus Ujian...
Ashanty Lulus Ujian Proposal Disertasi S3, Raih Nilai A
Selamat Jalan KH A Chozin...
Selamat Jalan KH A Chozin Chumaidy, Pejuang Demokrasi dan Kesejahteraan Umat
Pertama di Dunia, Uni...
Pertama di Dunia, Uni Emirat Arab Akan Gunakan AI untuk Membuat Undang-Undang
Berita Terkini
Danantara Ajak Qatar...
Danantara Ajak Qatar Investment Authority Kelola Dana Rp67,5 Triliun, Buat Apa?
16 menit yang lalu
Ini Sosok Mantan Presiden...
Ini Sosok Mantan Presiden AS yang Mengilhami Trump Kobarkan Perang Tarif
49 menit yang lalu
Harga Emas Antam Turun...
Harga Emas Antam Turun Lagi Jadi Rp1.969.000 per Gram, Ini Daftarnya
1 jam yang lalu
UMKM Perlu Asuransi...
UMKM Perlu Asuransi Jiwa, Ini Penjelasannya
2 jam yang lalu
Deretan Miliarder Penimbun...
Deretan Miliarder Penimbun Emas Terbesar di Dunia, Daftarnya Mengejutkan
2 jam yang lalu
Unilever Indonesia Masuk...
Unilever Indonesia Masuk IDXHIDIV20, Catat Yield Dividen Tertinggi Sepanjang Sejarah
2 jam yang lalu
Infografis
KAI KF-21 Pesawat Karya...
KAI KF-21 Pesawat Karya Indonesia Korsel dengan Teknologi Siluman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved