Layanan GoCar Instan Kini Tersedia di Bandara Sultan Hasanuddin

MAKASSAR - Komitmen Gojek untuk senantiasa hadir sebagai solusi bagi kehidupan sehari-hari masyarakat, kembali ditunjukkan melalui kerja sama dengan PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

Lewat kerja sama tersebut, layanan Gojek dengan nama GoCar Instan kini bisa dimanfaatkan oleh penumpang pesawat Bandara Sultan Hasanuddin yang datang dan dari Makassar. Tentunya layanan tersebut sudah dilengkapi dengan protokol kesehatan, yaitu Jaga Kesehatan, Kebersihan, dan Keamanan (J3K).



Layanan tersebut diresmikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulsel Muhammad Arafah, VP Strategic Regional Gojek Indonesia Bagian Timur, Anandita Danaatmadja, dan General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Wahyudi, di Terminal Kedatangan Bandara Sultan Hasanuddin, Sabtu (24/4/2021).

Head of Regional Corporate Affairs Gojek Indonesia Timur, Mulawarman menjelaskan hadirnya layanan GoCar Instan di Bandara Sultan Hasanuddin diharapkan memudahkan penumpang yang datang dan dari Makassar serta mendapatkan pelayanan yang nyaman dan aman dengan penerapan J3K.

"Jadi layanan GoCar Instan mulai hari ini resmi dibuka. Layanan ini memudahkan penumpang yang akan datang dan dari Makassar. Jadi resmi, ketika ada masyarakat yang pergi ke dan dari bandara bisa menikmati layanan GoCar Instan ini secara langsung," tegas Mulawarman kepada Sindonews.

Menurut dia, GoCar Instan juga bisa menjadi salah satu penggerak roda perekonomian di Sulsel, khususnya Kota Makassar. Layanan ini memudahkan orang yang datang ke Makassar melalui Bandara Sultan Hasanuddin untuk sampai ke lokasi tujuan.



"Membuka peluang pariwisata juga di Sulsel khususnya di Makassar. Sehingga perekonomian daerah ini bisa hidup kembali," katanya.

Untuk menggunakan layanan ini, para penumpang cukup mengakses aplikasi Gojek dan melakukan pemesanan GoCar Instan . Setelah itu, calon penumpang bisa menuju ke pick up point dan menggabungkan nomor kode dengan driver.

"Nanti akan mendapatkan driver yang menerapkan standar protokol kesehatan, lalu bisa menuju ke tempat yang diinginkan," jelas Mulawarman.