Museum of Toys Dorong Ekonomi Kreatif

Minggu, 02 Mei 2021 - 21:00 WIB
loading...
Museum of Toys Dorong...
Ilustrasi. FOTO/MNC Media
A A A
JAKARTA - Ekonomi kreatif terus digenjot agar menyumbang perekonomian Indonesia. Salah satunya kembali menggelar Museum of Toys. Ketua Penyelenggaran Acara Musuem Of Toys Heliandi Saputra mengatakan pada event ini sangat berharap perekonomian kreatif dapat kembali bergairah.

"Kembali bangkit dari keterpurukan dan masyarakat Indonesia pun dapat kembali menikmati karya anak Indonesia” ujar Heliandi di Jakarta, Minggu (2/5/2021).



Kata dia, pada awal 2021 ini dengan exhibition yang di laksanakan di Ashta District 8 Senopati, MOT kembali memperkenalkan sebuat platform blank canvas 3 dimensi bernama “Namue” karya anak bangsa Gilang Ayyobbi dengan karakter orangutan yang didukung oleh salah satu perbankan di Indonesia dan berkolaborasi dengan 70 para pelaku seni di Indonesia masih kita nikmati sampai Juni 2021 dengan tema “The Habitat” dimana publik di ajak untuk Kembali peduli dengan lingkungan. “Skaligus kami Kembali mengembalikan visi kami untuk menjadi jendela dunia yaitu Indonesia untuk dunia” tambahnya.

Sebagai informasi, Museum of Toys yang di dirikan sejak Desember 2018, merupakan sebuah inisiatif dari Win Satrya, Deasy Sutanto & Heliandi Saputra untuk memperkenalkan Art Toys atau biasa juga di sebut dengan Designer Toys dari seluruh dunia. Ribuan koleksi pribadi Win Satrya di perlihatkan dan di display dengan tatanan yang menarik untuk dinikmati khalayak publik.



Museum of Toys yang juga dikenal sebagai MOT memulai pergerakkan nya pada tahun 2019 pada event pertama mereka di Aksara, Kemang dengan tema “MOT Moment” dimana acara itu merupakan titik awal dari MOT untuk Kembali mengembalikan dunia Art Toys di Indonesia yang sempat padam. Selanjutnya MOT mendapatkan banyak dukungan dari berbagai para pelaku skena kreatif yang berbeda beda, seperti Seni Rupa, Graffiti, skateboard, tattoo artist bahkan Sneakers dan outfit.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
PTSI Bagikan Wawasan...
PTSI Bagikan Wawasan Pentingnya Penerapan Prinsip Keberlanjutan untuk Produk EKRAF
Perkuat Rantai Pasok...
Perkuat Rantai Pasok Digital lewat Jajan Jajanan Lokal
Kemenekraf dan Garuda...
Kemenekraf dan Garuda Indonesia Kolaborasi Kembangkan Potensi Ekonomi Kreatif
Bank bjb Dukung Geliat...
Bank bjb Dukung Geliat Ekonomi Kreatif lewat Musik Jazz
Usaha Parekraf di 24...
Usaha Parekraf di 24 Desa Wisata Dapat Dukungan Pengembangan dari Kemenparekraf
ISFF 2024 Perpanjang...
ISFF 2024 Perpanjang Batas Waktu Pengiriman Karya Film Pendek
BUMN Berperan Penting...
BUMN Berperan Penting selama Pandemi Covid-19 dan Era Pemulihan
Genjot Ekonomi Wisata,...
Genjot Ekonomi Wisata, Negara-negara Asia Tenggara Berlomba Tawarkan Bebas Visa
Toko Kopi Manusia Hadir...
Toko Kopi Manusia Hadir di BISA Fest, Berharap Kopi Indonesia kian Mendunia
Rekomendasi
3 Anggota Polri Tewas...
3 Anggota Polri Tewas Ditembak saat Gerebek Sabung Ayam Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa
Panja RUU TNI Sebut...
Panja RUU TNI Sebut Usulan Penempatan Tentara di KKP dan Tangani Narkoba Dihapus
Siapkan iPhone 17, Apple...
Siapkan iPhone 17, Apple Lagi-lagi Batal Tinggalkan USB-C
Berita Terkini
Perdagangan Saham Dibekukan...
Perdagangan Saham Dibekukan usai IHSG Ambruk 5%
20 menit yang lalu
Berapa THR Polisi dan...
Berapa THR Polisi dan TNI di 2025? Simak Komponen Gaji dan Tunjangannya
28 menit yang lalu
Ketakutan Resesi AS...
Ketakutan Resesi AS dan Perang Timur Tengah Mengangkat Harga Emas ke Rekor Sepanjang Masa
1 jam yang lalu
Raksasa Ritel Asal AS...
Raksasa Ritel Asal AS di Ambang Kebangkrutan, Ratusan Toko Terancam Tutup
2 jam yang lalu
Lepas dari Middle Income...
Lepas dari Middle Income Trap, Indonesia Bisa Pakai Strategi Ini
4 jam yang lalu
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
5 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Butuh Rp47.587,3...
Indonesia Butuh Rp47.587,3 Triliun untuk Pertumbuhan Ekonomi 8%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved