Sarana Jaya Wujudkan Keinginan Wali Kota Jakarta Timur Soal Ekonomi Tuna Netra

JAKARTA - Perumda Pembangunan Sarana Jaya turut berperan serta dalam serah terima dan launching Warung Jakpreneur Timur kepada Rumah Aspirasi Tuna Netra di Kantor Walikota Jakarta Timur, Kamis, (20/05). Sebanyak delapan warung JakPreuneur telah diberikan oleh Sarana Jaya kepada Walikota Kota Administrasi Jakarta Timur dalam rangka kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR).

Baca juga:Pasar Saham Indonesia Tak Terpengaruh Bila GoTo Batal Melantai di Bursa

Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar memberikan apresiasi kepada Sarana Jaya yang telah memprakarsai kegiatan CSR dalam pelatihan Jakpreneur kepada para tuna netra di Jakarta Timur.

"Saya sangat memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada CSR yang diprakarsai oleh Perumda Pembangunan Sarana Jaya yang terlebih dahulu melaksakan pelatihan Jakpreneur selama dua hari kepada para tuna netra. Jadi kenapa para tuna netra menjadi sasaran wali kota, jadi sejak pandemi Covid-19 mereka tidak bisa mengembangkan usaha pijitnya, biasanya tuna netra identik dengan mijit. Saya ingin mengubah mindset tuna netra jangan mijit saja, tetapi harus bisa segala-galanya," jelas Anwar.

Sementara itu Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya Agus Himawan juga memberikan apresiasi kepada Wali Kota Jakarta Timur yang telah memberikan gagasan dalam meningkatkan ekonomi pasca-pandemi Covid-19 untuk para wirausaha Jakpreneur Rumah Aspirasi Tuna Netra Jakarta Timur. Ia berharap program Warung Jakpreneur dapat membantu para pelaku usaha menjadi mandiri dan dapat menunjang secara berkelanjutan.

Baca juga:Keren, Bugatti Edisi Spesial Adu Kencang dengan Pesawat Jet Incaran Prabowo

"Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Wali Kota Jakarta Timur yang telah mencetuskan ide dan gagasannya untuk meningkatkan ekonomi pasca-pandemi Covid-19 bagi para wirausaha Jakpreneur Rumah Aspirasi Tuna Netra di Jakarta Timur. Kami berharap Warung Jakpreneur dapat membantu teman-teman dari Rumah Aspirasi Tuna Netra menjadi wirausaha yang mandiri dan dapat menunjang secara berkelanjutan. Semoga apa yang kita lakukan ini mendapat ridho dan rahmat dari Allah SWT," kata Agus Himawan.