Bitcoin Ambruk Lagi Usai Elon Musk Ngetweet Meme Perpisahan dan Emoji Patah Hati

Sabtu, 05 Juni 2021 - 01:58 WIB
loading...
Bitcoin Ambruk Lagi Usai Elon Musk Ngetweet Meme Perpisahan dan Emoji Patah Hati
Harga Bitcoin ambruk lagi setelah Elon Musk men-tweet meme tentang pasangan kekasih yang putus serta mengutip lirik Linkin Park, lalu menambahkan tagar #Bitcoin dan emoji patah hati. Foto/Dok
A A A
CALIFORNIA - Harga Bitcoin ambruk lagi pada Jumat pagi setelah Elon Musk memposting tweet yang menunjukkan dia sangat cinta dengan cryptocurrency paling tenar di dunia. CEO Tesla itu men-tweet meme tentang pasangan kekasih yang putus serta mengutip lirik Linkin Park, lalu menambahkan tagar #Bitcoin dan emoji patah hati.

Dilansir CNBC, harga Bitcoin turun hampir 6% ke posisi USD36.432 pada pukul sekitar 3 a.m. ET Friday waktu setempat, menurut data dari Coin Metrics. Koin digital lainnya mengikuti kejatuhan Bitcoin, seperti halnya dengan cryptocurrency No. 2 dunia yakni ether yang merosot 7% menjadi USD2.600.



Lalu dogecoin, salah satu mata uang kripto favorit Musk ikut tenggelam hampir 8% menjadi sekitar 36 sen. Bitcoin telah menjalani tahun yang penuh gejolak, dimana mencapai rekor tertinggi lebih dari USD64.000 pada bulan April. Untuk kemudian anjlok hampir USD30.000 pada bulan berikutnya.

Bitcoin Ambruk Lagi Usai Elon Musk Ngetweet Meme Perpisahan dan Emoji Patah Hati


Sekarang sudah kehilangan lebih 40% dari posisi tertinggi, meskipun masih naik hampir 30% sejauh ini di 2021. Ini bukan pertama kalinya cuitan Musk tentang kripto telah menimbulkan pergerakan pasar.

Pada bulan Mei, Ia mengatakan bahwa Tesla akan berhenti menerima bitcoin sebagai metode pembayaran karena kekhawatiran atas penggunaan energinya. Hal itu langsung mencukur nilai ratusan miliar dolar dari seluruh pasar kripto dalam satu hari.

Dalam catatan terbaru minggu ini, JPMorgan mengatakan investor institusi untuk tidak membeli bitcoin, dan memperkirakan harganya kemungkinan jatuh lebih dalam.



Pendukung Bitcoin memandang mata uang digital sebagai aset bernilai mirip emas, dengan alasan sebagai lindung nilai terhadap inflasi karena bank sentral di seluruh dunia meningkatkan stimulus dalam menanggapi krisis virus corona. Tetapi bagi mereka yang skeptis mengatakan bitcoin adalah gelembung spekulatif yang menunggu untuk meledak.

"Saya pikir kripto hanyalah uang palsu," ujar Andrey Kostin, ketua Bank VTB Rusia, yang mengatakan hal itu kepada Hadley Gamble CNBC di Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg pada hari Jumat.

"Seseorang duduk di suatu tempat pertambangan dan seperti di Abad Pertengahan untuk kemudian menggunakannya. "Tidak ada pemerintah yang akan menerimanya karena tidak berada di bawah peraturan pemerintah. Mereka tidak bisa mengendalikannya."
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1893 seconds (0.1#10.140)